Berita

Herzaky/Net

Politik

Diterpa Isu Pergantian Ketum, Herzaky: AHY Sosok Pemimpin Muda Dan Votegetter

SELASA, 26 FEBRUARI 2019 | 14:58 WIB | LAPORAN: TUAHTA ARIEF

Meski sedang berada di Singapura untuk menemani perawatan dan penyembuhan Ibu Ani, Ketua Umum Partai Demokrat Soesilo Bambang Yudhoyono masih terus memonitor dan memberikan arahan bagi perkembangan partai bintang mercy itu.

"Pak SBY memang sedang fokus dengan proses penyembuhan dan perawatan Bu Ani. Hanya, beliau tetap memonitor dan memberikan arahan-arahan," kata Deputi Kogasma Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra kepada Kantor Berita Politik RMOL, Selasa (26/2).

Ketidakhadiran SBY di tengah-tengah kader yang sedang menghadapi pertarungan penentuan itu, kata Herzaky, memang cukup dirindukan.


"Di sinilah mungkin sumber isu Agus Harimurti Yudhoyono bakal menggantikan Pak SBY selaku ketua umum Partai Demokrat muncul. Ada harapan dari para kader, jika memang SBY fokus dengan Bu Ani, AHY bisa menggantikan beliau untuk turun ke lapangan," kata Herzaky.

Herzaky memaklumi kerinduan kader Demokrat akan kehadiran SBY. Bagaimanapun, lanjut Herzaky, kader-kader, terutama caleg sangat membutuhkan dukungan.

Di sisi lain, masih menurut Herzaky, kehadiran AHY di lapangan, untuk meraih suara rakyat bisa mengobati kerinduan kader terutama caleg.

"AHY merupakan sosok pemimpin muda dan votegetter yang menjadi pembeda Partai Demokrat dan partai-partai lain," lanjut Herzaky.

Ketika ditanya mengenai apakah apakah AHY bakal memegang kendali Partai Demokrat selama dua bulan terakhir kampanye ini, menggantikan SBY? Herzaky sambil tersenyum berujar, “Demokrat fokus memberikan solusi untuk rakyat, dan siapapun pemimpin di partai ini, bakal berjuang bersama seluruh elemen yang ada di partai untuk memperjuangkan solusi untuk kesulitan-kesulitan rakyat.” demikan Herzaky.








Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

Distribusi Bantuan di Teluk Bayur

Minggu, 07 Desember 2025 | 04:25

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

UPDATE

Kreditur Tak Boleh Cuci Tangan: OJK Perketat Aturan Penagihan Utang Pasca Tragedi Kalibata

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:15

Dolar Melemah di Tengah Data Tenaga Kerja AS yang Variatif

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:00

Penghormatan 75 Tahun Pengabdian: Memori Kolektif Haji dalam Buku Pamungkas Ditjen PHU

Rabu, 17 Desember 2025 | 07:48

Emas Menguat Didorong Data Pengangguran AS dan Prospek Pemangkasan Suku Bunga Fed

Rabu, 17 Desember 2025 | 07:23

Bursa Eropa Tumbang Dihantam Data Ketenagakerjaan AS dan Kecemasan Global

Rabu, 17 Desember 2025 | 07:01

Pembatasan Truk saat Nataru Bisa Picu Kenaikan Biaya Logistik

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:46

Dokter Tifa Kecewa Penyidik Perlihatkan Ijazah Jokowi cuma 10 Menit

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:35

Lompatan Cara Belajar

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:22

Jakarta Hasilkan Bahan Bakar Alternatif dari RDF Plant Rorotan

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:11

Dedi Mulyadi Larang Angkot di Puncak Beroperasi selama Nataru

Rabu, 17 Desember 2025 | 05:48

Selengkapnya