Berita

Luhut Panjaitan/Net

Politik

Muncul Dalam Ricuh Jeda Debat Pilpres, BPN Pertanyakan Kapasitas Luhut

SELASA, 19 FEBRUARI 2019 | 13:12 WIB | LAPORAN:

. Kehadiran Menko Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan yang diduga turut terlibat dalam keriuhan di jeda segmen debat kandidat Pilpres 2019 memunculkan kritikan. Khususnya kapasitas Luhut yang hadir di keriuhan itu, apakah sebagai menteri atau bagian timses?

Juru debat Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Sodik Mujahid  menegaskan Luhut datang ke arena debat dalam kapasitas dia sebagai Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Sumber Daya, bukanlah sebagai tim sukses.

"Jadi tidak harus Menko tampil membela karena Jokowi hadir sebagai Capres bukan sebagai Presiden. LBP hadir sebagai apa? Sebagai tim sukses? Kalau sebagai tim sukses, kenapa tidak mundur dulu dari seorang menteri," tegasnya saat berbincang dengan Kantor Berita Politik RMOL, Selasa (19/2).

Sodik yang juga Ketua DPP Partai Gerindra ini menyesalkan sikap Luhut tersebut.

"Seorang senior harusnya menyerahkan urusan begitu ke KPU bukan langsung turun tangan apalagi dengan emosi seperti tanpak dalam video. Ya harusnya memberi teladan, kerja proporsional, kerja progesional, kerja konstiutsional, tampil lebih dewasa," tegas Sodik.

Sebelumnya dalam video yang beredar, suasana ricuh sempat terjadi di arena debat Pilpres. Kericuhan juga melibatkan LBP dengan BPN Prabowo-Sandi yang tak terima dengan Jokowi yang menyinggung tentang kepemilikan ratusan ribu lahan di Kalimantan dan Aceh.

Dalam video itu juga nampak LBP terus ditenangkan oleh beberapa orang.

Politisi Partai Demokrat Jansen Sitindaon yang ikut terlibat dalam perdebatan mengaku tidak mengetahui bahwa Menko Maritim Luhut Binsar Pandjaitan (LBP) juga turut mendatangi pihaknya yang sedang protes.

Padahal, kata Jansen, saat kubu 02 melayangkan protes, sudah ada sejumlah anggota TKN, yaitu Aria Bima, Rizal Malarangeng, dan Bahlil Lahadalia.

"Kami juga tidak tahu ketika kami protes ke KPU ini tiba-tiba Pak LBP juga bangkit dan datang dari tempat duduknya. Karena ketika kami protes ke KPU itu dari TKN sebenarnya sudah ada Aria Bima, Rizal M, Bahlil," demikian Jansen. [jto]

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Pilkada 2024 jadi Ujian dalam Menjaga Demokrasi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:52

Saling Mengisi, PKB-Golkar Potensi Berkoalisi di Pilkada Jakarta dan Banten

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:26

Ilmuwan China Di Balik Covid-19 Diusir dari Laboratoriumnya

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:54

Jepang Sampaikan Kekecewaan Setelah Joe Biden Sebut Negara Asia Xenophobia

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:43

Lelang Sapi, Muzani: Seluruh Dananya Disumbangkan ke Palestina

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:35

PDIP Belum Bersikap, Bikin Parpol Pendukung Prabowo-Gibran Gusar?

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:16

Demonstran Pro Palestina Capai Kesepakatan dengan Pihak Kampus Usai Ribuan Mahasiswa Ditangkap

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:36

PDIP Berpotensi Koalisi dengan PSI Majukan Ahok-Kaesang di Pilgub Jakarta

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:20

Prabowo Akan Bentuk Badan Baru Tangani Makan Siang Gratis

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:50

Ribuan Ikan Mati Gara-gara Gelombang Panas Vietnam

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:29

Selengkapnya