Berita

Dunia

Iran Peringati 40 Tahun Revolusi Islam

SENIN, 11 FEBRUARI 2019 | 22:29 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Ratusan ribu warga Iran turun ke jalanan hari ini (Senin, 11/2), beberapa di antara membakar bendera Amerika Serikat, untuk menandai peringatan 40 tahun kemenangan Ayatollah Ruhollah Khomeini yang menggulingkan Shah Mohammad Reza Pahlavi dalam Revolusi Islam.
 
Pada 11 Februari 1979, tentara Iran menyatakan netralitasnya, membuka jalan bagi jatuhnya Shah Mohammad Reza Pahlavi, sekutu terdekat Amerika Serikat di Timur Tengah.
 
TV pemerintah memperlihatkan kerumunan orang menentang cuaca hujan yang dingin dan membawa bendera Iran sambil meneriakkan "Kematian bagi Israel, Kematian bagi Amerika" serta slogan revolusi yang menggulingkan sekutu terpenting Amerika Serikat di Timur Tengah.
 

 
"Sangat mencemaskan Amerika, revolusi telah mencapai tahun ke-40," tulis salah satu spanduk.
 
TV pemerintah memperlihatkan kartun Shah dilemparkan ke "tempat sampah sejarah", mengenakan pakaian dalam warna khas Amerika Serikat dan memegang surat kabar Iran yang bertajuk "Shah telah pergi!".
 
Presiden Iran Hassan Rouhani, seperti dimuat Reuters, mengatakan bahwa hari ini, Amerika Serikat dan sekutunya di Arab sedang mencoba untuk melawan pengaruh Teheran yang tumbuh di Timur Tengah, di mana ia memiliki proksi di Irak, Suriah, Libanon dan Yaman.
 
"Dunia melihat ketika Iran memutuskan untuk membantu orang-orang Suriah, Irak, Lebanon, Palestina dan Yaman, mereka meraih kemenangan. Musuh sekarang mengakui kekalahan mereka," kata Rouhani. [mel]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

UPDATE

KPK Siap Telusuri Dugaan Aliran Dana Rp400 Juta ke Kajari Kabupaten Bekasi

Rabu, 24 Desember 2025 | 00:10

150 Ojol dan Keluarga Bisa Kuliah Berkat Tambahan Beasiswa GoTo

Rabu, 24 Desember 2025 | 00:01

Tim Medis Unhas Tembus Daerah Terisolir Aceh Bantu Kesehatan Warga

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:51

Polri Tidak Beri Izin Pesta Kembang Api Malam Tahun Baru

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:40

Penyaluran BBM ke Aceh Tidak Boleh Terhenti

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:26

PAN Ajak Semua Pihak Bantu Pemulihan Pascabencana Sumatera

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:07

Refleksi Program MBG: UPF Makanan yang Telah Berizin BPOM

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:01

Lima Tuntutan Masyumi Luruskan Kiblat Ekonomi Bangsa

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:54

Bawaslu Diminta Awasi Pilkades

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:31

Ini yang Diamankan KPK saat Geledah Rumah Bupati Bekasi dan Perusahaan Haji Kunang

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:10

Selengkapnya