Berita

Kapitara Ampera /Net

Politik

Wajar Rizieq Instruksikan Kader FPI Cabut dari PBB, Kapitra Ngawur

SENIN, 04 FEBRUARI 2019 | 15:50 WIB | LAPORAN: WISNU YUSEP

Seruan Habib Rizieq agar Fornt Pembela Islam hengkang dari Partai Bulan Bintang dinilai wajar. Terlebih, PBB tidak menjalankan rekomendasi hasil Ijtima Ulama tentang capres yang harus didukung di 2019.

"Sah-sah saja memberikan perintah dan imbauan kepada para caleg PBB yang berasal dari FPI, mengingat beliau adalah pendiri dan pembina FPI, juga sebagai  imam dari kebanyakan para ulama di tanah air," kata Ketua Divisi Hukum Persaudaraan Alumni 212, Damai Hari Lubis kepada Kantor Berita Politik RMOL melalui pesan elektronik, Senin (4/2).

Yusril Ihza Mahendra sebagai ketua umum PBB memilih sikap politik mendukung capres nomor 01, Joko Widodo-Maruf Amin. Padahal, ijtima ulama merekomendasikan untuk memilih pasangan nomor urut 02, Prabowo-Sandiaga.

Terkait imbauan Kapitra Ampera yang meminta untuk tidak mengikuti seruan Habib Rizieq, Damai mengingatkan posisi mantan pengacara Habib Rizieq itu. Damai mengingatkan Kapitra saat ini adalah caleg asal PDI-P.

"Publik mesti tahu dan paham tentang perannya Kapitra dalam menanggapi seruan Habib Rizieq kepada para anggota FPI, jamaah, dan simpatisan serta umat yang setia pada ijtima ulama," ujar dia.
Terlebih, kata dia, Kapitra selama ini bukanlah anggota FPI dan juga bukan bagian dari umat pendukung ijtima ulama.

"Pastinya dia juga bukan kader pengurus PBB. Bukan juga jubir PBB, serta bukan pengacarannya Yusril dan PBB. Maka pastinya Kapitra ngawur, gagal fokus, pola pikirnya obscuur atau tidak jelas perannya," ujarnya. [wis]

Populer

Investor IKN Hanya Dongeng!

Kamis, 06 Juni 2024 | 11:12

Perwakilan Kontraktor Minta Penegak Hukum Periksa Bupati Keerom

Senin, 10 Juni 2024 | 10:37

Dugaan Korupsi Askrida Naik Lidik

Senin, 10 Juni 2024 | 22:37

Konsesi Tambang Ormas Dicurigai Siasat Jokowi Kabur dari Kejaran Utang

Sabtu, 15 Juni 2024 | 12:27

Bey Machmudin Pastikan Tak Ada Ormas Keagamaan di Jabar yang Kelola Tambang

Rabu, 12 Juni 2024 | 00:19

Bey Machmudin Siapkan Bonus Kontingen Peparnas 2024

Selasa, 11 Juni 2024 | 13:16

Penyidik KPK Sita Handphone Hasto dan Geledah Ajudan

Senin, 10 Juni 2024 | 15:24

UPDATE

Zita Anjani Senang Kesenian Barongsai Lestari di Jakarta

Minggu, 16 Juni 2024 | 21:59

Golkar Lebih Nyaman Dorong Ridwan Kamil di Pilgub Jabar

Minggu, 16 Juni 2024 | 21:41

Prabowo Harus Jawab Kondisi Rupiah yang Terpuruk Usai Dilantik

Minggu, 16 Juni 2024 | 21:14

Momentum Iduladha Jadi Refleksi Kembali ke UUD 1945 Naskah Asli

Minggu, 16 Juni 2024 | 20:52

Sarana Jaya Gelar Lomba Tari Betawi Tingkat SD

Minggu, 16 Juni 2024 | 20:30

Komunitas Serayu Dorong Mujiyono Maju Pilkada Jakarta

Minggu, 16 Juni 2024 | 20:20

PPP NTT Dorong Rapat Besar Tuntut Mardiono Mundur

Minggu, 16 Juni 2024 | 20:14

Anies CLBK Nonton Film Lafran Bareng Sandi

Minggu, 16 Juni 2024 | 19:59

FIS UNJ Gagas Gerakan Moral Lawan Judi Online

Minggu, 16 Juni 2024 | 19:40

Komut dan Dirut Pertamina Turun Langsung Cek Pasokan Energi

Minggu, 16 Juni 2024 | 19:24

Selengkapnya