Berita

Politik

Menimba Sumur, Hukuman Yang Pantas Untuk Romi

MINGGU, 03 FEBRUARI 2019 | 18:30 WIB | LAPORAN: DEDE ZAKI MUBAROK

KH Maimoen Zoebair diyakini akan memaafkan kelakuan M. Romahurmuziy yang “mengintervensi” doa yang dipanjatkannya hari Jumat kemarin (2/2).

Namun, bukan berarti intervensi Romi atas doa yang dipanjatkan Mbah Mon dapat dibenarkan.

“Kalau saya ada di sana, bisa saya suruh menimba sumur dia (Romi), ujar Ketua DPW Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Jawa Timur, KH. Muhammad Ikrom Hasan, Minggu (3/2).


Kiai Ikrom mengatakan, upaya Romi menghapus ingatan netizen dengam membuat vlog di kamar tidur Mbah Moen membuat situasi semakin buruk.

“Dalam saat yang sama Romi menunjukkan kader PPP itu buruk.  Padahal sesungguhnya PPP itu partai Islam yang berpoitik secara hati nurani, tidak dengan babat alas. Kami kiai-kiai di Jawa Timur sudah muak dan tidak akan menerima Romi,” sambung Kiai Ikrom.

“Saya yakin Kyai Maemoen Zubair memaafkan apa yang diperbuat Romi karena beliau guru nan penuh ilmu dan tawaduk,” demikian Kiai Ikrom sambil berpesan agar seluruh anggota dan kader PPP menggunakan suara dengan sebaik mungkin dalam Pilpres 2019 nanti.

Adapun Romi melalui akun Twitter @MRomahurmuziy mengatakan bahwa usai acara resmi di Pondok Pesantren An Anwar, Sarang, Rembang, Jawa Tengah, dia dan Joko Widodo diterima Mbah Moen dan diajak shalat berjamaah.

“Pak @Jokowi mengimami sy dg membaca surat Al-Humazah di raka’at pertama, dan surat Al-Quraisy di raka’at 2,” tulis Romi.

“Seterusnya Mbah Moen langsung berdoa dan kami mengaminkan. Isinya kurang lebih dlm bahasa Indonesia: "jadikanlah Jokowi sbg pemimpin yg amanah, jadikanlah Jokowi sbg pemimpin yg mampu membawa penduduk muslim Indonesia beribadah dg tuma'ninah,” demikian Romi. [dem]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya