Berita

Mantan Komisioner Komnas HAM Natalius Pigai/Net

Hukum

Natalius Pigai: Pelanggar HAM Masa Lalu Ada Di Lingkaran Jokowi

SABTU, 26 JANUARI 2019 | 22:48 WIB | LAPORAN:

Sikap pemerintahan Joko Widodo (Jokowi) yang tidak menuntaskan kasus pelanggaran hak asasi manusia (HAM) terbilang wajar.

Pasalnya, pemerintahan Jokowi justru dikelilingi oleh mereka-mereka yang diduga terlibat melakukan pelanggaran. Salah satunya pelanggaran HAM pada Tragedi 1998.

"Jadi yang melingkari Istana Negara Jokowi itu mereka yang melakukan berbagai pelanggaran. Jangan-jangan peristiwa 98 yang pelaku utamanya ada di dalam lingkaran Jokowi," kata mantan Komisioner Komisi Nasional HAM Natalius Pigai dalam sebuah diskusi yang digelar di Jakarta beberapa waktu lalu.
 

 
Menurutnya, mudah bagi pemerintah memproses persoalan pelanggaran HAM masa lalu meski minim bukti. Mengingat, terdapat sarana rekonsiliasi dan perdamaian, sehingga tidak harus di muka pengadilan.

"Tapi kenapa pemerintah Jokowi tidak mau. Karena yang melingkari Jokowi itu adalah mereka yang melakukan pelanggaran-pelanggaran, berbagai pelanggaran kejahatan," ujar Pigai.

Apalagi, upaya penyelesaian kasus-kasus pelanggaran HAM masa lalu juga sudah tertuang dalam Nawa Cita pemerintahan Jokowi.

"Kok sampai sekarang diam, karena apa, orang-orang yang melingkarinya itu, melingkari Jokowi adalah orang-orang yang patut diduga bertanggung jawab terhadap peristiwa kejahatan-kejahatan masa lalu. Tidak hanya di sini tetapi juga kejahatan di tempat lain, termasuk juga di Papua," papar Pigai yang juga tokoh Papua. [wah]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Investigasi Kecelakaan Jeju Air Mandek, Keluarga Korban Geram ? ?

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:52

Legislator Nasdem Dukung Pengembalian Dana Korupsi untuk Kesejahteraan Rakyat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:43

Ledakan Masjid di Suriah Tuai Kecaman PBB

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:32

Presiden Partai Buruh: Tidak Mungkin Biaya Hidup Jakarta Lebih Rendah dari Karawang

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:13

Dunia Usaha Diharapkan Terapkan Upah Sesuai Produktivitas

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:26

Rehabilitasi Hutan: Strategi Mitigasi Bencana di Sumatera dan Wilayah Lain

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:07

Pergub dan Perda APBD DKI 2026 Disahkan, Ini Alokasinya

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:52

Gebrakan Sony-Honda: Ciptakan Mobil untuk Main PlayStation

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:24

Kebijakan Purbaya Tak Jauh Beda dengan Sri Mulyani, Reshuffle Menkeu Hanya Ganti Figur

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:07

PAN Dorong Perlindungan dan Kesejahteraan Tenaga Administratif Sekolah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 13:41

Selengkapnya