Berita

Hikmahanto Juwana/Dok Pribadi

Politik

Hikmahanto: Calon Pemilih Jangan Terjebak Pertanyaan Panelis

KAMIS, 17 JANUARI 2019 | 08:55 WIB | LAPORAN:

Hikmahanto Juwana berprinsip tidak ingin terjebak pertanyaan yang dirumuskannya bersama panelis lain Debat Capres Cawapres 2019.

Gurubesar Hukum Univesitas Indonesia itu pun menyampaikan skema debat yang akan berlangsung nanti malam (Kamis, 17/1).

Intinya, publik dapat mengambil kesimpulan dari dua perspektif pasangan calon terkait pertanyaan yang dilontarkan panelis.  


"Saya selalu mencontohkan karena tidak mau terjebak dengan menyampaikan pertanyaan yang kita sampaikan. Jadi selalu saya mencontohkan seperti isu aborsi di Amerika Serikat," terang Hikmahanto kepada Kantor Berita Politik RMOL, Rabu (16/1).

Kebijakan soal aborsi sempat mencuat dalam debat final calon presiden AS antara Donald Trump dengan Hillary Clinton.

Trump sangat menentang aborsi. Bagi kelompok Republika, janin merupakan awal kehidupan manusia. Sebaliknya, Hillary dari Demokrat melegalkan dengan alasan melindungi hak perempuan untuk mengatur kehidupan berkeluarga.

Inilah dualisme dan pertentangan dalam isu yang sama.  

"Ketika Partai Demokrat nanti jadi presiden yaitu Barack Obama, dia akan mengatakan itu uang APBN turunkan klinik-klinik atau rumah sakit yang mempraktekkan aborsi, tapi kalau Partai Republik yang menang, seperti Donald Trump ia akan melarang, jadi kelihatan apa yang mereka sampaikan ke publik," kata pria yang mendapatkan gelar Doctor of Philosophy (PhD) dari University of Nottingham, Inggris, 1997 lalu ini.

Dua perspektif  dari dua capres tersebut akan menjadi keputusan publik secara sadar menjatuhkan pilihannya.

"Saya pilih Demokrat karena misalnya melegalkan aborsi, atau saya memilih republik karena dia tidak melegalkan aborsi. Nah seperti itu yang kita contohkan, munculkan pertanyaan sehingga ada perbedaan, sehingga masyarakat itu tahu kalau saya memilih ini konsekuensinya ini, kalau saya milih itu konsekuensinya seperti itu, gitu kira-kira," tandasnya.[wid]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Investigasi Kecelakaan Jeju Air Mandek, Keluarga Korban Geram ? ?

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:52

Legislator Nasdem Dukung Pengembalian Dana Korupsi untuk Kesejahteraan Rakyat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:43

Ledakan Masjid di Suriah Tuai Kecaman PBB

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:32

Presiden Partai Buruh: Tidak Mungkin Biaya Hidup Jakarta Lebih Rendah dari Karawang

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:13

Dunia Usaha Diharapkan Terapkan Upah Sesuai Produktivitas

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:26

Rehabilitasi Hutan: Strategi Mitigasi Bencana di Sumatera dan Wilayah Lain

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:07

Pergub dan Perda APBD DKI 2026 Disahkan, Ini Alokasinya

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:52

Gebrakan Sony-Honda: Ciptakan Mobil untuk Main PlayStation

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:24

Kebijakan Purbaya Tak Jauh Beda dengan Sri Mulyani, Reshuffle Menkeu Hanya Ganti Figur

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:07

PAN Dorong Perlindungan dan Kesejahteraan Tenaga Administratif Sekolah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 13:41

Selengkapnya