Berita

Hukum

Dua Orang Dicurigai Pelaku Teror Bom Di Rumah Ketua KPK

JUMAT, 11 JANUARI 2019 | 16:09 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Hasil dari analisa Critical Design Riview (CDR) alias rekaman CCTV, pihak Kepolisian mencurigai dua orang yang berboncengan sepeda motor sebagai pelaku yang menaruh bom paralon yang dinyatakan palsu di kediaman Ketua KPK Agus Rahadjo.  

“Dugaan baru dua orang,” kata Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Dedi Prasetyo di Mabes Polri, Jakarta, Jumat (11/1).

Dedi menjelaskan, sebelum ditemukannya bom paralon palsu ada dua orang yang sempat menanyakan rumah RT setempat kepada pedagang bubur yang mangkal di sekitar rumah Agus.


“Itu lagi dicoba digambar sketsanya oleh ahli sketsa. Itu kerja sama dengan Inafis nanti Inafis akan memasukan ke dalam komputer, komputer itu nanti akan membuat rekam wajah secara digital. Nanti kalau bisa dicocokan dengan foto-foto yang ada di KTP elektronik itu nanti akan dipadukan,”

Selanjutnya, sambung Dedi, tim akan menggandeng saksi ahli ITE untuk menganalisa hasil dari pendalaman rekaman CCTV, kemudian setelah menemukan petunjuk atau informasi orang-orang yang dicurigai selama satu minggu kebelakang sebelum kejadian polri akan bekerjasama dengan Kemenkominfo guna menelusuri  Siapa yang berkomunikasi dalam satu minggu di areal itu.

“Nanti jaring laba-labanya satu persatu lagi. Analisa satu persatu lagi. Kalau sudah betul-betul kuat dan lengkap baru penyidik tim berani melakukan suatu upaya paksa biar kita ga ragu-ragu di lapangan,” urai Dedi.

Selain mengamankan CCTV, polisi juga telah memeriksa enam orang saksi, yakni dua orang diantaranya diperiksa atau dimintai keteranganya langsung di Polda Metro Jaya.

“Dua orang ini, dianggap dekat dengan TKP, sementara 10 lainya diperiksa di lokasi,” terang Dedi. [hta]

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya