Berita

Aksi dukungan kepada RSCM/Net

Politik

Rakyat Dukung RSCM Melawan Hoax Prabowo

JUMAT, 04 JANUARI 2019 | 16:17 WIB | LAPORAN: RUSLAN TAMBAK

. Pernyataan Calon Presdien Prabowo Subianto soal informasi selang cuci darah yang dipakai hingga 40 kali membuat heboh publik dan pihak RSUP Cipto Mangunkusumo (RSCM) pun membantah keras tudingan tersebut.

Terkait pernyataan hoax tersebut, aktivis mahasiswa yang menamakan diri Solidaritas Peduli Aktivis Hilang (SPAH) menyambangi RSCM di Jakarta Pusat untuk memberika dukungan. Mereka memberikan karangan bunga sebagai bentuk dukungan ke RSCM untuk melawan informasi hoax.

Karangan bunga yang mereka serahkan bertuliskan, "Rakyat Dukung RSCM Melawan Hoax, Hoax Selang Cuci Darah Mirip Hoax Ratna Sarumpaet! Prabowo Oh Prabowo...".


Koordinator SPAH, Rico mengatakan, fenomena ini tidak ubahnya hoax penganiayaan Ratna Sarumpaet yang bikin gempar di republik ini. Sehingga pihaknya menyayangkan pernyataan Prabowo yang belum mengklarifikasi terlebih dulu kebenaran selang cuci darah yang dipakai hingga 40 kali.

"Ini kan mirip dengan hoax penganiyaan Ratna Sarumpaet, kenapa Prabowo masih saja ulangi lagi," ujar Rico dalam keterangannya, Jumat (4/1).

Pihaknya pun mendukung pihak RSCM dan para dokter yang mengabdi di RSCM untuk menyuarakan kebenaran dengan melawan informasi bohong.

"Demi nama baik RSCM dan profesi dokter, kami mendukung kalian. Gila saja jika dokter yang bekerja di RSCM itu dituding gunakan selang cuci darah yang sama untuk 40 orang. Jahat sekali, tidak mungkin lah jika abaikan resiko penularan penyakit," tambah Rico.

Setelah dari RSCM, massa SPAH mendatangi gedung Komnas Ham yang juga beralamat di Jakarta Pusat. Mereka mempertanyakan keseriusan Komnas Ham untuk segera memanggil dan memeriksa aktor kunci peristiwa kerusuhan 1997-1998 yang menyebabkan banyaknya aktivis yang hilang. [rus]

Populer

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Menhut Kebagian 688 Ribu Hektare Kawasan Hutan untuk Dipulihkan

Rabu, 24 Desember 2025 | 20:14

Jet Militer Libya Jatuh di Turki, Kepala Staf Angkatan Bersenjata Tewas

Rabu, 24 Desember 2025 | 20:05

Profil Mayjen Primadi Saiful Sulun, Panglima Divif 2 Kostrad

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:46

Nutrisi Cegah Anemia Remaja, Gizigrow Komitmen Perkuat Edukasi

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:41

Banser dan Regu Pramuka Ikut Amankan Malam Natal di Katedral

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:33

Prabowo: Uang Sitaan Rp6,6 Triliun Bisa Dipakai Bangun 100 Ribu Huntap Korban Bencana

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:11

Satgas PKH Tagih Denda Rp2,34 Triliun dari 20 Perusahaan Sawit dan 1 Tambang

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:43

Daftar 13 Stafsus KSAD Usai Mutasi TNI Terbaru

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:36

Prabowo Apresiasi Kinerja Satgas PKH dan Kejaksaan Amankan Aset Negara

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:35

Jelang Malam Natal, Ruas Jalan Depan Katedral Padat

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:34

Selengkapnya