Berita

Foto/Net

Politik

Pak Jokowi, Sangat Elok Prajurit TNI Yang Sita Buku PKI Naik Pangkat

SENIN, 31 DESEMBER 2018 | 02:05 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

TNI menyita buku yang menyinggung PKI dan komunisme di toko buku di Kediri, Jawa Timur. Tindakan korps loreng ini dinilai tepat.

"Sekali ganyang PKI ganyang sampai akhir zaman," kata Ketua Majelis Syuro Partai Bulan Bintang, Malem Sambat Kaban, menanggapi penyitaan tersebut, Minggu (30/12).

Penyitaan dilakukan personil Komando Distrik Militer 0809 Kediri, Rabu (26/12) lalu. Ada ratusan buku yang menyinggung PKI dan komunisme yang disita dari dua Toko Q Ageng dan Toko Abdi di Jalan Brawijaya, Desa Tulungrejo, Kecamatan Pare.


Penyitaan dilakukan atas informasi dari masyarakat. Ratusan buku yang disita terdiri dari berbagai judul dan penulis. Beberapa buku yang disita misalnya berjudul "Benturan NU PKI 1948-1965".

Kaban mengatakan seluruh anggota TNI yang menyita buku-buku PKI dan komunisme layak diberi apresiasi.

"Presiden Jokowi betapa elok jika perintahkan Panglima TNI untuk menaikkan pangkat seluruh anggota TNI yang telah menyita buku-buku tersebut," katanya.

Kaban mengingatkan bahwa larangan komunisme beredar di NKRI adalah amanat MPRS.

"Langkah TNI sudah betul, wajib didukung," katanya.

Beda dengan Kaban, suara penolakan disampaikan politisi PDIP Eva Kusuma Sundari. Kepada wartawan, Kamis (27/12), dia menyebut tindakan TNI berlebihan alias lebai.

Eva beralasan yang berwenang menarik buku-buku yang dianggap tidak layak beredar ialah petugas kepolisian. Sebab, menurut dia, penertiban buku-buku itu termasuk ke dalam tugas pengamanan dalam negeri, sedangkan anggota TNI seyogyanya memiliki tugas terkait pertahanan negara.[dem]

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

UPDATE

Tiga Jaksa di Banten Diberhentikan Usai jadi Tersangka Dugaan Pemerasan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 05:59

Bakamla Kukuhkan Pengawak HSC 32-05 Tingkatkan Keamanan Maritim

Sabtu, 20 Desember 2025 | 05:45

Ketum HAPPI: Tata Kelola Sempadan Harus Pantai Kuat dan Berkeadilan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 05:05

11 Pejabat Baru Pemprov DKI Dituntut Bekerja Cepat

Sabtu, 20 Desember 2025 | 04:51

Koperasi dan Sistem Ekonomi Alternatif

Sabtu, 20 Desember 2025 | 04:24

KN Pulau Dana-323 Bawa 92,2 Ton Bantuan ke Sumatera

Sabtu, 20 Desember 2025 | 03:50

Mutu Pangan SPPG Wongkaditi Barat Jawab Keraguan Publik

Sabtu, 20 Desember 2025 | 03:25

Korban Bencana yang Ogah Tinggal di Huntara Bakal Dikasih Duit Segini

Sabtu, 20 Desember 2025 | 02:59

Relawan Pertamina Jemput Bola

Sabtu, 20 Desember 2025 | 02:42

Pramono dan Bang Doel Doakan Persija Kembali Juara

Sabtu, 20 Desember 2025 | 02:25

Selengkapnya