Berita

Fuad Bawazier/Net

Politik

Penerimaan Negara Lampaui Target Bukan Prestasi Sri Mulyani

RABU, 19 DESEMBER 2018 | 22:06 WIB | LAPORAN:

Penerimaan negara untuk pertama kalinya dalam sejarah melampaui target. Namun, hal itu disebut bukan karena kinerja mempuni dari Menteri Keuangan (Menkeu), Sri Mulyani Indrawati (SMI).

Dewan Penasihat Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Fuad Bawazier mengkritisi pernyataan Menkeu SMI yang diucapkannya dengan bangga tersebut.

"Saya cuma senyum-senyum (mendengarnya)," katanya dalam diskusi bertajuk "Nestapa Ekonomi Indonesia 2018" di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (19/12).

Ekonom senior ini menjelaskan, penerimaan negara sesungguhnya berasal dari dua pos. Yakni dari Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) dan pajak.

"Pertama yang baik dari target itu adalah PNBP karena ada kenaikan harga komoditas. Itu berarti pemerintah nggak kerja apa-apa. Yang dari effort saya kira Sri Mulyani belum ada prestasi," urainya.

Hal itu, kata Fuad, juga terjadi pada pajak. Terutama pada pajak penghasilan minyak dan gas (PPh Migas). Yang mana meningkatnya PPh Migas juga tergantung pada kenaikan harga minyak dunia.

"PPh migas, dari Rp 38,1 triliun realisasinya data sampai 10 Desember Rp 59,5 triliun, 158 persen karena harga Minya naik. Ini menutup juga. Yang mendingan itu PPh non migas. Target 808,8 triliun. Realisinya baru 74 persen. Kesimpulan saya, itu ditolong oleh komiditas," pungkasnya. [lov]

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Prabowo-Gibran Perlu Buat Kabinet Zaken

Jumat, 03 Mei 2024 | 18:00

Dahnil Jamin Pemerintahan Prabowo Jaga Kebebasan Pers

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:57

Dibantu China, Pakistan Sukses Luncurkan Misi Bulan Pertama

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:46

Prajurit Marinir Bersama Warga di Sebatik Gotong Royong Renovasi Gereja

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:36

Sakit Hati Usai Berkencan Jadi Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Pemerintah: Internet Garapan Elon Musk Menjangkau Titik Buta

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Bamsoet Minta Pemerintah Transparan Soal Vaksin AstraZeneca

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:16

DPR Imbau Masyarakat Tak Tergiur Investasi Bunga Besar

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:06

Hakim MK Singgung Kekalahan Timnas U-23 dalam Sidang Sengketa Pileg

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:53

Polisi Tangkap 2.100 Demonstran Pro-Palestina di Kampus-kampus AS

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:19

Selengkapnya