Berita

Rommy bersama Chief Executive WFD Anthony Smith/RMOL

Politik

PPP Bangga Indonesia Jadi Contoh Negara Demokrasi

RABU, 05 DESEMBER 2018 | 00:25 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Partai Persatuan Pembangunan (PPP) menerima kunjungan pimpinan Westminster Foundation for Democracy (WFD), organisasi non pemerintah asal Inggris yang fokus pada penguatan parlemen dan pendewasaan demokrasi.

Menurut Ketua Umum PPP Romahurmuziy, pihaknya telah lama menjalin hubungan diplomatik dengan WFD untuk meningkatkan penguatan parlemen dan kualitas demokrasi di Indonesia.

"Pak Anthony Smith namanya, dia sudah lama membangun komunikasi dengan PPP," kata Romy kepada wartawan usai menggelar pertemuan di ruang Fraksi PPP, Komplek Parlemen, Jakarta, Selasa (4/12).


"Mereka (WFD) mengajak untuk sama-sama meningkatkan kapasitas kinerja parlemen. Dan mereka ingin belajar ke Indonesia mengelola transformasi demokrasi yang multidimensional secara damai," sambung Rommy, begitu dia disapa.

Rommy mengapresiasi kekaguman negara-negara di dunia terhadap sistem demokrasi Indonesia. Hal itu tak lepas dari kinerja seluruh stakeholder yang mengejawantahkan sistem demokrasi dengan kebudayaan Indonesia.

"Jadi mereka sangat kagum dengan Indonesia. Karena mereka melihat dalam kurun waktu 20 tahun terakhir ternyata mampu berubah dalam multidimensi ekonomi, demokrasi, lokal otonomi dan berbagai regulasi," tuturnya.

Dengan demikian kerja sama dengan semua pihak termasuk dalam dan luar negeri untuk menguatkan kinerja parlemen sudah berhasil membuat inovasi.

"Tentu kita berikan ruang seluas-seluasnya kepada mereka untuk belajar. Kalau negara-negara dari luar Indonesia bahkan Inggris ingin belajar tentang bagaimana melakukan transformasi dengan damai yang mereka ingin tularkan tentunya kepada negara demokrasi lainnya, nah tentunya kita akan sangat terhormati," papar Rommy. [wah]

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya