Berita

Nusantara

Desa Berdaya Solusi Pemulihan Daerah Pasca Bencana

SENIN, 26 NOVEMBER 2018 | 12:54 WIB | LAPORAN: RUSLAN TAMBAK

. Fokus pada pemberdayaan komunitas dan individu, Rumah Zakat yakin Desa Berdaya menjadi solusi integratif untuk pemulihan daerah pasca bencana.

Program berkelanjutan Desa Berdaya menjadi solusi pendekatan program Rumah Zakat dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat dan saat ini menjadi model berbagai institusi untuk menyemai potensi dari dan untuk desa.

"Saat ini di daerah bencana sudah masuk tahap pemberdayaan berkelanjutan. Pendekatan desa berdaya sangat efektif, dengan mengintegrasikan seluruh potensi desa untuk bangkit," kata CEO Rumah Zakat, Nur Efendi, Senin (26/11).


Rentetan bencana gempa yang sebagian besar menyebabkan daerah desa di NTB dan Sulawesi Tengah baru-baru ini memperparah jumlah kemiskinan desa yang mencapai 16,31 juta (data BPS September 2017).

Di Sulawesi Tengah, menurut BNPB penanganan bencana pasca gempa dan tsunami saat ini sudah memasuki fase transisi darurat menuju fase pemulihan. Pada fase ini, dengan target pemulihan jangka menengah, Rumah Zakat menetapkan beberapa program, berupa pemenuhan kebutuhan warga terdampak yang terdiri dari pembangunan hunian sementara (huntara), sekolah darurat, toilet, mesjid, dan persiapan program pemberdayaan ekonomi.

Lahirnya UU 6/2014 tentang Desa, adalah perwujudan komitmen negara untuk memajukan desa. "Pendekatan terintegrasi Desa Berdaya yaitu program pembinaan masyarakat, ekonomi, pendidikan, kesehatan, lingkungan hingga kesiapsiagaan bencana," jelas Murni Alit Baginda, Chief Program Officer Rumah Zakat menambahkan.

Target Desa Berdaya adalah tumbuh dan berkembangnya kelembagaan lokal yang berdaya untuk mengatasi permasalahannya sendiri serta berkolaborasi dengan pihak lain terutama pemerintah desa.

Di Palu, sejak masa tanggap darurat hingga hari ini Rumah Zakat telah menggelar beragam aksi peduli bencana diantaranya menurunkan 65 tim relawan untuk melakukan kegiatan evakuasi, menerjunkan 35 tim medis berserta 3 unit ambulan dan mobil klinik.

Rumah Zakat juga telah mendisribusikan 20.116 paket logistik, mendirikan tiga dapur umum, mendirikan sekolah darurat dan melakukan pelayanan psikososial.

"Kedepannya, kami akan mendirikan desa berdaya dengan program-program pemberdayaan yang terintegrasi di bidang ekonomi, pendidikan, kesehatan dan lingkungan, agar warga terdampak dapat kembali pada kehidupannya seperti sebelum terjadi bencana," tutup Nur Efendi. [rus]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

KPK Siap Telusuri Dugaan Aliran Dana Rp400 Juta ke Kajari Kabupaten Bekasi

Rabu, 24 Desember 2025 | 00:10

150 Ojol dan Keluarga Bisa Kuliah Berkat Tambahan Beasiswa GoTo

Rabu, 24 Desember 2025 | 00:01

Tim Medis Unhas Tembus Daerah Terisolir Aceh Bantu Kesehatan Warga

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:51

Polri Tidak Beri Izin Pesta Kembang Api Malam Tahun Baru

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:40

Penyaluran BBM ke Aceh Tidak Boleh Terhenti

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:26

PAN Ajak Semua Pihak Bantu Pemulihan Pascabencana Sumatera

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:07

Refleksi Program MBG: UPF Makanan yang Telah Berizin BPOM

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:01

Lima Tuntutan Masyumi Luruskan Kiblat Ekonomi Bangsa

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:54

Bawaslu Diminta Awasi Pilkades

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:31

Ini yang Diamankan KPK saat Geledah Rumah Bupati Bekasi dan Perusahaan Haji Kunang

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:10

Selengkapnya