Berita

Grace Natalie/Net

Politik

Grace Natalie: Pidato Tolak Perda Syariah Bukan Ngarang Bebas

JUMAT, 23 NOVEMBER 2018 | 07:18 WIB | LAPORAN: WIDIAN VEBRIYANTO

Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia Grace Natalie meluruskan bahwa kehadirannya di Polda Metro Jaya bukan sebagai saksi atas laporan Persaudaraan Pekerja Muslim Indonesia (PPMI).

Grace menyebut bahwa pemanggilan dirinya sebatas untuk mengklarifikasi materi pidatonya pada Hari Ulang Tahun PSI pada 11 November lalu.

Grace diperiksa mulai pukul 11.00 hingga 17.15 pada Kamis (22/11). Dalam rentan itu, ada 18 pertanyaan yang diajukan penyidik ke Grace.


“Jadi ini adalah panggilan klarifikasi bukan saksi, jadi kami tadi menjelaskan materi pidato,” ujarnya kepada wartawan.

Mantan presenter TV itu kemudian menegaskan bahwa pidato tentang penolakan peraturan daerah (perda) syariah dan injil merupakan sikap politik PSI.

Sikap itu sudah melalui kajian yang mendalam dan ilmiah. Intinya, kata dia, PSI ingin kesetaraan dan persamaan semua warga negara di depan hukum terwujud.

Atas alasan itu, Grace yakin pidatonya itu bukan merupakan tindak pidana.

“Ada kajian ilmiahnya dan bukan mengarang bebas,” sambungnya. [ian]

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya