Berita

Suya Paloh/Net

Politik

Kader Nasdem Wajib Menjaga Pluralisme Dan Pancasila

KAMIS, 22 NOVEMBER 2018 | 22:38 WIB | LAPORAN:

Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh memastikan bahwa partainya menganut paham nasionalis religius.

Untuk itu, setiap kader Nasdem punya kewajiban menjaga pluralisme sebagaimana dalam ideologi Pancasila.

"Jelas dan tegas bahwa partai ini partai nasionalis religius. Kewajiban dasar bagi kader partai ini untuk melindungi kemajemukan dan pluralisme," jelas Paloh saat menggelar safari politik di Pontianak, Kalimantan Barat, Kamis (22/11).


Menurutnya, Nasdem akan berada pada garis terdepan melawan pihak-pihak yang ingin menawarkan konsep baru selain Pancasila. Sebab, Pancasila merupakan ideologi pemersatu bangsa yang tidak bisa digantikan.

"Dan ketika ada tawaran lain di luar ideologi Pancasila sudah tentu akan berhadapan dengan Nasdem," kata Paloh.

Sementara, soal pemberlakukan peraturan daerah bernuansa agama di wilayah tertentu, Paloh menegaskan bahwa Nasdem menilai hal tersebut belum perlu dilakukan. Menurutnya, Indonesia saat ini sudah memiliki perda syariah yang telah disepakati dengan kekhususannya berlaku di Nangroe Aceh Darussalam.

"Kita terima dan hormati (perda syariah Aceh) itu. Tapi kalau ditanya apakah daerah lain perlu menerapkan perda syariah yang baru, pandangan Nasdem jelas kalau tidak ada urgensinya buat apa," paparnya.

Dalam kunjungannya ke Pontianak, Paloh sekaligus meresmikan kantor baru DPW Nasdem Kalbar.

"Bangunan kantor baru ini memberikan tambahan sukacita dan energi motivasi untuk mewujudkan misi partai memberikan sesuatu yang berarti bagi bangsa ini," imbuh Paloh dalam keterangannya. [wah]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

KPK Siap Telusuri Dugaan Aliran Dana Rp400 Juta ke Kajari Kabupaten Bekasi

Rabu, 24 Desember 2025 | 00:10

150 Ojol dan Keluarga Bisa Kuliah Berkat Tambahan Beasiswa GoTo

Rabu, 24 Desember 2025 | 00:01

Tim Medis Unhas Tembus Daerah Terisolir Aceh Bantu Kesehatan Warga

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:51

Polri Tidak Beri Izin Pesta Kembang Api Malam Tahun Baru

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:40

Penyaluran BBM ke Aceh Tidak Boleh Terhenti

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:26

PAN Ajak Semua Pihak Bantu Pemulihan Pascabencana Sumatera

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:07

Refleksi Program MBG: UPF Makanan yang Telah Berizin BPOM

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:01

Lima Tuntutan Masyumi Luruskan Kiblat Ekonomi Bangsa

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:54

Bawaslu Diminta Awasi Pilkades

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:31

Ini yang Diamankan KPK saat Geledah Rumah Bupati Bekasi dan Perusahaan Haji Kunang

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:10

Selengkapnya