Berita

Diskusi Ngopi Sore Ngobrol Inspiratif Soal Ekonomi Bareng Repnas/RMOL

Politik

Kemenhub Akui Pelaksanaan Tol Laut Masih Banyak Masalah

KAMIS, 22 NOVEMBER 2018 | 19:11 WIB | LAPORAN:

Konsep pengangkutan logistik atau tol laut yang dicetuskan Presiden Joko Widodo sudah berjalan empat tahun. Namun dalam pelaksanaannya masih menemu sejumlah masalah.

Direktur Lalu Lintas dan Angkutan Laut, Kementerian Perhubungan, Capt Wisnu Handoko menjelaskan salah satu masalah yakni soal regulasi yang tidak mengikuti konsep tol laut

Regulasi itu seperti PP 61/2009 tentang Kepelabuhanan, PP 5/2010 tentang Kenavigasian, PP 20/2010 tentang Angkutan Di Perairan dan PP 21/2010 tentang Perlindungan Lingkungan Maritim.


"Empat PP ini, sudah old (usang) menurut saya. Harusnya menyesuaikan," ujarnya dalam diskusi Ngopi Sore Ngobrol Inspiratif Soal Ekonomi Bareng Repnas di Posko Repnas, Jakarta Selatan, Kamis (22/11).

Wisnu memberi contoh misalkan PP Angkutan Di Perairan yang kurang mengakomodir teknologi informasi. Kemudian PP Kepelabuhanan, yang kurang ada pengembangan.

Menurutnya PP 61/2009 harus dibikin pengembangan khususnya aturan terkait bagaimana mengembangkan terminal khusus. PP itu juga harus disinergikan dengan Undang-Undang Kepulauan.

"Karena banyak pelabuhan yang dibangun kadang-kadang kewilayahan. Ini menguras budget kita karena enggak tepat penggunaannya," ujarnya.

Untuk masalah keselamatan dan keamanan pelayaran seperti yang diatur dalam PP No 21 tahun 2010 tentang Perlindungan Lingkungan Maritim, perlu juga adanya pemutakhiran.

"Kita ini negara yang dilalui banyak kapal asing, kalau minyaknya tumpah kita bonyok juga. Kita kurang ini juga, bargaining kita kurang kuat, ganti rugi dan sebagainya," pungkasnya. [nes]


Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

KPK Siap Telusuri Dugaan Aliran Dana Rp400 Juta ke Kajari Kabupaten Bekasi

Rabu, 24 Desember 2025 | 00:10

150 Ojol dan Keluarga Bisa Kuliah Berkat Tambahan Beasiswa GoTo

Rabu, 24 Desember 2025 | 00:01

Tim Medis Unhas Tembus Daerah Terisolir Aceh Bantu Kesehatan Warga

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:51

Polri Tidak Beri Izin Pesta Kembang Api Malam Tahun Baru

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:40

Penyaluran BBM ke Aceh Tidak Boleh Terhenti

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:26

PAN Ajak Semua Pihak Bantu Pemulihan Pascabencana Sumatera

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:07

Refleksi Program MBG: UPF Makanan yang Telah Berizin BPOM

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:01

Lima Tuntutan Masyumi Luruskan Kiblat Ekonomi Bangsa

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:54

Bawaslu Diminta Awasi Pilkades

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:31

Ini yang Diamankan KPK saat Geledah Rumah Bupati Bekasi dan Perusahaan Haji Kunang

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:10

Selengkapnya