Berita

Foto/Net

Bisnis

Pembangunan LRT & Kereta Cepat Disetop

Tekan Kemacetan Tol Cikampek
RABU, 21 NOVEMBER 2018 | 09:27 WIB | HARIAN RAKYAT MERDEKA

Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menghentikan sementara pengerjaan proyek kereta cepat dan light rail transit (LRT) di sepanjang ruas jalan Tol Jakarta-Cikampek. Langkah ini diambil untuk mengurangi kemacetan pada ruas tersebut yang belakangan ini sudah se­makin parah dan semrawut.

"Saya sudah minta LRT dan kereta cepat tidak berkegiatan dulu (ditunda) sampai beberapa bulan ke depan pada ruas itu," ungkap Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi usai rapat pembahasan perluasan ganjil genap bersama Jasa Marga di Grand Dhika City, Bekasi, Jawa Barat, kemarin.

Hadir dalam rapat itu, Direk­tur Utama PT Jasa Marga Desy Arryani, Sekretaris Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) Kementerian Perhubungan Hindro Surahmat dan Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Herry Trisaputra Zuna.


Disebutkan BKS-sapaan akrab Budi Karya, proyek LRT tengah melakukan pengerjaan pada kilometer (KM) 14. Dan, kereta cepat pada KM 11 sampai KM 17.

BKStidak menerangkan sam­pai kapan penghentian semen­tara pembangunan LRT dan kereta cepat.

Dia hanya meminta Jasa Marga agar proyek pembangunan Jalan Tol Jakarta-Cikampek Elevated agar selesai Lebaran tahun 2019.

"Sekarang ini waktunya ketat sekali, sekarang 57 persen (pengerjaan Tol Jakarta-Cikampek Elevated). Kita ingin nanti Leba­ran selesai," jelasnya.

Mantan Dirut Angkasa Pura IIini mengungkapkan, pihaknya bersama Jasa Marga akan meng­gelar rapat kembali membahas masalah kemacetan di ruas Tol Jakarta-Cikampek. Dalam rapat ini nanti akan ditentukan apakah diperlukan pelebaran ruang-ruang pembatasan pem­bangunan. Atau opsi lain untuk menekan kemacetan.

Direktur Utama PT Jasa Marga Desy Arryani mengamini pem­bangunan infrastruktur pada ruas tol Jakarta-Cikampek pemicu kemacetan.

"Ada tiga proyek dikerjakan bersamaan. Titik padat penger­jaan di Cikunir pada KM 10," ungkapnya.

Sementara itu, Sekretaris BPTJ Kementerian Perhubungan Hindro Surahmat memastikan kebijakan ganjil genap di Ger­bang Tol Tambun akan berlaku efektif pada awal Desember 2018.

Menurutnya, saat ini penerapan ganjil genap di gerbang Tol Tam­bun masih sebatas sosialisasi.

"Penerapan ganjil genap di gerbang Tol Tambun diharapkan bisa lebih efektif dalam mengurangi volume kendaraan di Tol Jakarta-Cikampek pada jam pemberlakuan ganjil genap," ungkapnya.

Hindro menerangkan, ke­bijakan ganjil genap itu akan berlaku pada pukul 06.00-10.00 WIB. Sebagai kompensasi ke­pada pengguna jalan, pemerintah akan menyediakan bus. ***

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

Makin Botak, Pertanda Hidup Jokowi Tidak Tenang

Selasa, 16 Desember 2025 | 03:15

UPDATE

Bawaslu Usul Hapus Kampanye di Media Elektronik

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:26

Huntap Warga Korban Bencana Sumatera Mulai Dibangun Hari Ini

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:25

OTT Jaksa Jadi Prestasi Sekaligus Ujian bagi KPK

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:11

Trauma Healing Kunci Pemulihan Mental Korban Bencana di Sumatera

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:42

Lula dan Milei Saling Serang soal Venezuela di KTT Mercosur

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:35

Langkah Muhammadiyah Salurkan Bantuan Kemanusiaan Luar Negeri Layak Ditiru

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:24

Jadi Tersangka KPK, Harta Bupati Bekasi Naik Rp68 Miliar selama 6 Tahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:56

Netanyahu-Trump Diisukan Bahas Rencana Serangan Baru ke Fasilitas Rudal Balistik Iran

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:32

Status Bencana dan Kritik yang Kehilangan Arah

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:55

Cak Imin Serukan Istiqomah Ala Mbah Bisri di Tengah Kisruh PBNU

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:28

Selengkapnya