Berita

Humprey Djemat/Net

Politik

PPP Muktamar Jakarta Malas Tanggapi Ancaman Arsul Sani

KAMIS, 15 NOVEMBER 2018 | 20:00 WIB | LAPORAN:

Ancaman Sekjen PPP kubu Muktamar Pondok Gede, Arsul Sani yang ingin mempidanakan kubu Muktamar Jakarta ditanggapi dengan santai.

Arsul ingin menyeret kubu PPP Muktamar Jakarta karena mengadakan Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) III. Arsul menilai PPP Muktamar Jakarta tidak memiliki dasar hukum.

Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum PPP kubu Muktamar Jakarta, Humprey Djemat tak mau ambil pusing dengan ancaman Arsul itu.


Pihaknya tetap berpikir positif bahwa islah kedua kubu PPP harus segera diwujudkan.

"Kita itu tetap harus berfikir secara positif. Kita kan niatnya baik, kita yakin kalau niatnya baik, tentu suasana itu akan selesai kok," kata Humprey di sela-sela Mukernas di Kantor Sekretariat DPP PPP, Gedung Galeri, Jakarta Pusat, Kamis (15/11).

Ditekankan Humprey, pihaknya punya itikad baik dalam menyelesaikan konflik internal partai berlambang Ka'bah itu. Ia tak mau menanggapi respons negatif yang dilontarkan dari pihak sebelah.

"Apapun yang direspon oleh pihak lain itu adalah masalah mereka. Tetapi tentu disini semua pihak akan menilai apa yang kita inginkan positif atau tidak," ujarnya.

Meski demikian, diyakininya akar rumput PPP bakalan mendorong pihak Romahurmuzy untuk menyambut positif niat baik yang sudah mereka tunjukkan.

"Umat tentu akan menilai, pada akhirnya juga akan mendorong adanya penyelesaian (konflik internal PPP)," pungkasnya. [nes]


Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

KPK Siap Telusuri Dugaan Aliran Dana Rp400 Juta ke Kajari Kabupaten Bekasi

Rabu, 24 Desember 2025 | 00:10

150 Ojol dan Keluarga Bisa Kuliah Berkat Tambahan Beasiswa GoTo

Rabu, 24 Desember 2025 | 00:01

Tim Medis Unhas Tembus Daerah Terisolir Aceh Bantu Kesehatan Warga

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:51

Polri Tidak Beri Izin Pesta Kembang Api Malam Tahun Baru

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:40

Penyaluran BBM ke Aceh Tidak Boleh Terhenti

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:26

PAN Ajak Semua Pihak Bantu Pemulihan Pascabencana Sumatera

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:07

Refleksi Program MBG: UPF Makanan yang Telah Berizin BPOM

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:01

Lima Tuntutan Masyumi Luruskan Kiblat Ekonomi Bangsa

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:54

Bawaslu Diminta Awasi Pilkades

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:31

Ini yang Diamankan KPK saat Geledah Rumah Bupati Bekasi dan Perusahaan Haji Kunang

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:10

Selengkapnya