Mudik, Marquez Disambut bak Pahlawan

Marc Marquez pulang ke kota kelahirannya di Cervera, yang menempuh sekitar satu jam dari Barcelona. Juara MotoGP musim ini disambut bak pahlawan.

Ada upacara perayaan gelar juara dunia MotoGP 2018 yang digelar di Cervera. Meskipun telah mengoleksi lima kali juara dunia, Marquez merasa perayaan tersebut seperti ketika pertama kali merengkuh juara.

"Gelar juara ini spesial, tapi bagiku begitu juga setiap gelar juara, karena aku menikmatinya seolah masing-masing adalah yang pertama," ucap Marquez dilansir Crash.

Pembalap Repsol Honda ini mempertahankan tradisi mer­ayakan gelar dunia dengan acara khusus di Cervera. Ia ikut ambil bagian dalam parade ber­sama keluarga dan awak Repsol Honda.

"Tidak diragukan lagi, hal yang paling istimewa adalah dapat merayakannya dengan tim saya dan para penggemar seperti yang telah kami lakukan hari ini," katanya.

"Itu sangat penting. Karena ketika kami menang, kami se­mua menang dan ketika kami kalah, orang yang sama yang hari ini telah keluar di Cervera juga ada di sana," imbuh dia.

Marquez dipastikan sebagai kampiun musim ini setelah berhasil memenangkan balap MotoGP Jepang, 21 Oktober lalu. Meskipun telah memasti­kan gelar, pembalap 25 tahun itu tetap tampil gemilang saat me­menangkan MotoGP Malaysia di Sirkuit Sepang, 4 November 2018.

"Kami telah memenangkan tujuh kejuaraan dunia dan, meski tampaknya sangat banyak, kami telah memenangkannya dalam waktu yang sangat singkat," ujar Marquez.

Akhir pekan ini, Marquez akan kembali beraksi dalam MotoGP di Valencia. Jika berha­sil menjadi yang tercepat, ia akan mencatatkan total poin kedua tertinggi dalam satu musim.

"Menang adalah bahan bakar yang saya butuhkan; Ini me­mungkinkan saya untuk berkem­bang dan terus berkembang," pungkasnya. ***