Berita

Korban di rumah sakit/RMOLSumut

Nusantara

Cekcok Di Lapo Tuak, Politisi PDI Perjuangan Ini Ditusuk Warga

JUMAT, 09 NOVEMBER 2018 | 14:57 WIB

Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Tapanuli Utara (Taput) Hulman Nababan terlibat perkelahian dengan seorang warga Rommel Parulian Lumbantoruan di sebuah lapo tuak. Hulman kritis terkena tusukan benda tajam.

Perkelahian menggunakan senjata tajam ini merupakan buntut dari ketersinggungan  Rommel atas ejekan Hulman saat keduanya minum tuak di sebuah lapo di kawasan  Jalan Sadar, Kelurahan Pasar Siborongborong, Kecamatan Siborongborong Kabupaten Taput, pekan lalu.

Saat itu keduanya sedang minum tuak hingga larut malam, tiba-tiba istri Rommel datang dan menyuruh suaminya pulang. Hulman mentertawakan kejadian itu. 


"Hulman mengejek Rommel karena istrinya menjemput. Rommel sakit hati," kata Kapolres Taput AKBP Horas Marasi Silaen kepada Kantor Berita RMOLSumut, Jumat (9/11).

Ejekan Hulman tersebut ternyata menimbulkan dendam di hati Rommel. Pada Rabu (7/11) malam, Rommel mendatangi Hulman. Ia mencaci maki dan menantangnya berkelahi. Sama-sama meradang, Hulman pun meladeni tantangan tersebut.

Keduanya terlibat perkelahian menggunakan senjata tajam. Politisi PDIP tersebut membawa parang, sedangkan Rommel bersenjatakan sebilah pisau panjang.

Malang bagi Hulman, dalam perkelahian tersebut, ia terpeleset ke dalam parit. Pedang di tangannya terlepas. Rommel pun langsung menghujamkan pisau ke arah Hulman. Empat tusukan bersarang di perutnya, kiri dan kanan.

Aparat kepolisian yang mendapat informasi tentang kejadian ini segera datang ke lokasi. Bersama warga, polisi mencoba memisahkan kedua orang tersebut.

Hulman yang mengalami luka tusukan pada bagian perutnya segera dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan. Kondisinya kritis dan mendapat perawatan intensif.
 
Sedangkan Rommel kini telah diamankan Kepolisian. Polisi juga menyita  sebuah parang, pisau dan besi berukuran dua meter sebagai barang bukti.

"Rommel sudah kita tahan dan dilakukan pemeriksaan," pungkasnya. [yls]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

KPK Siap Telusuri Dugaan Aliran Dana Rp400 Juta ke Kajari Kabupaten Bekasi

Rabu, 24 Desember 2025 | 00:10

150 Ojol dan Keluarga Bisa Kuliah Berkat Tambahan Beasiswa GoTo

Rabu, 24 Desember 2025 | 00:01

Tim Medis Unhas Tembus Daerah Terisolir Aceh Bantu Kesehatan Warga

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:51

Polri Tidak Beri Izin Pesta Kembang Api Malam Tahun Baru

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:40

Penyaluran BBM ke Aceh Tidak Boleh Terhenti

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:26

PAN Ajak Semua Pihak Bantu Pemulihan Pascabencana Sumatera

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:07

Refleksi Program MBG: UPF Makanan yang Telah Berizin BPOM

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:01

Lima Tuntutan Masyumi Luruskan Kiblat Ekonomi Bangsa

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:54

Bawaslu Diminta Awasi Pilkades

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:31

Ini yang Diamankan KPK saat Geledah Rumah Bupati Bekasi dan Perusahaan Haji Kunang

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:10

Selengkapnya