Berita

korban/RMOLJateng

Nusantara

Nekat Menjaring Ikan Saat Hujan, Khomsin Tewas Disambar Petir

KAMIS, 08 NOVEMBER 2018 | 11:39 WIB | LAPORAN: YELAS KAPARINO

Gara-gara nekat menjaring ikan saat hujan lebat disertai petir,Khomsin (35), warga Desa Tanjungsari, Kutowinangun, Kebumen tewas tersambar petir. 

Peristiwa itu terjadi di dekat kali Sidatan Desa Tanjungsari, Kecamatan Kutowinangun. Kapolres Kebumen AKBP Arief Bahtiar melalui Kasubbag Humas Polres Kebumen AKP Suparno mengatakan, korban awalnya mencari ikan bersama dua orang temannya, Samngani dan Slamet.

Hujan yang mengguyur wilayah Kebumen, beberapa hari terakhir, membuat saluran air dan areal persawahan mulai dialiri air. Mereka ingin mencoba peruntungan menjaring ikan di saluran air tersebut.


Saat tengah asyik menjala ikan, cuaca memburuk. Hujan deras disertai angin dan petir, membuat kedua rekannya memutuskan untuk berteduh. Samngani dan Slamet sempat mengingatkan Khomsin dan mengajaknya berteduh.

Keduanya kemudian berteduh di tempat penggilingan padi tidak jauh dari tempatnya mencari ikan. Tapi Khomsin enggan berteduh dan terus melanjutkan upayanya menjala ikan.

Setengah jam kemudian, sebuah petir terdengar memekakkan telinga keduanya. Mereka pun tersentak kaget karena melihat kilat menyambar tempat Khomsin menjala ikan.

“Khawatir, keduanya bergegas mengecek kondisi Khomsin yang tidak terlihat lagi setelah petir menyambar,” terang AKP Suparno seperti dilansir Kantor Berita RMOLJateng.

Sampai di tempat, didapati tubuh Khomsin sudah terkapar tidak bergerak. Selanjutnya mereka bergegas melapor kejadian tersebut ke perangkat desa Tanjungsari, dan di teruskan lapor ke Polsek Kutowinangun.

Menurut keterangan Kepala Puskesmas Kutowinangun yang memeriksa langsung jasad korban, dari lukanya yang ada diyakini korban disambar petir.

“Ada luka bakar di bagian paha kiri sebelah atas sampai dengan perut,” imbuhnya.

Korban telah diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan. [yls]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

KPK Siap Telusuri Dugaan Aliran Dana Rp400 Juta ke Kajari Kabupaten Bekasi

Rabu, 24 Desember 2025 | 00:10

150 Ojol dan Keluarga Bisa Kuliah Berkat Tambahan Beasiswa GoTo

Rabu, 24 Desember 2025 | 00:01

Tim Medis Unhas Tembus Daerah Terisolir Aceh Bantu Kesehatan Warga

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:51

Polri Tidak Beri Izin Pesta Kembang Api Malam Tahun Baru

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:40

Penyaluran BBM ke Aceh Tidak Boleh Terhenti

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:26

PAN Ajak Semua Pihak Bantu Pemulihan Pascabencana Sumatera

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:07

Refleksi Program MBG: UPF Makanan yang Telah Berizin BPOM

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:01

Lima Tuntutan Masyumi Luruskan Kiblat Ekonomi Bangsa

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:54

Bawaslu Diminta Awasi Pilkades

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:31

Ini yang Diamankan KPK saat Geledah Rumah Bupati Bekasi dan Perusahaan Haji Kunang

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:10

Selengkapnya