Berita

Said Aqil Siroj/Net

Hukum

Aksi Bela Tauhid Digelar Besok, PBNU: Itu Urusan Polisi

KAMIS, 25 OKTOBER 2018 | 17:07 WIB | LAPORAN:

Pembakaran bendera bertulis kalimat tauhid yang diidentikan dengan bendera HTI direspon beragam kalangan umat Islam. Pembakaran bendera tersebut dinilai telah menistakan agama Islam.

Terkait hal itu, beredar kabar akan digelarnya aksi bela tauhid di sejumlah daerah termasuk di DKI Jakarta. Seruan tersebut diunggah di media sosial.

Polda Metro Jaya pun mengkonfirmasi telah mendapat surat pemberitahuan rencana aksi bela tauhid di Jakarta, Jumat (26/10) besok. Polisi akan melakukan pengamanan terhadap aksi tersebut.


"Surat pemberitahuan sudah ada. Kita terima untuk besok, jam 13.00 WIB, di Menkopolhukam sasarannya," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Argo Yuwono, Kamis (25/10).

Dikatakan, massa akan berkumpul di sekitar Patung Kuda, Jalan Medan Merdeka Barat.

"Sekitar 1.000 orang yang akan melaksanakan kegiatan sesuai dengan surat pemberitahuan. (Pengamanan) sedang disusun. Kita amankan kegiatan itu," ujar Argo.

Sementara, menanggapi aksi tersebut, Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) menyerahkan rencana aksi itu ke pihak kepolisian.

Ketua Umum PBNU, Said Aqil Siroj mengatakan pihaknya menyerahkan seluruhnya kepada pihak kepolisian.

"Kalau polisi mengizinkan, itu urusan polisi," kata Ketua Umum PBNU, Said Aqil Siroj di kantornya, Kamis (25/10).

Said menilai, lebih baik peristiwa pembakaran bendera tauhid yang identik dengan bendera HTI itu dijadikan pelajaran. Agar tak berulang, Said pun mengajak semua pihak mengambil hikmah dari peristiwa tersebut.

"Kalau kami PBNU, kami mengajak semua bahwa itu pelajaran yang pahit tapi berharga. Kita ambil hikmahnya jangan sampai terulang. Ini harus jadi contoh, jangan sampai terulang," ucapnya.

Pihaknya, tambah Said, mengajak semua pihak bergandengan dan bersatu menuju kebaikan bukan bersatu untuk perpecahan. [lov]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya