Berita

Razia Lapas/RMOLLampung

Nusantara

Geledah Lapas Kotaagung, 12 Paket Sabu Ditemukan

RABU, 24 OKTOBER 2018 | 13:24 WIB | LAPORAN: YELAS KAPARINO

. Razia yang dilakukan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kotaagung, Kabupaten Tanggamus, Lampung, Senin (22/10), menemukan 12 paket sabu  di dalam sel penjara. Barang haram itu milik seorang narapidana.

Diterangkan Kalapas Kotaagung Sohibur Racman, razia yang dilakukan pihaknya pihaknya adalah razia rutin untuk menekan terjadinya pelanggaran di dalam Lapas.

Saat melakukan pemeriksaan pada Kamar A5 dan C5, petugas Lapas curiga dengan salah seorang penghuni yang terlihat gelisah. Awalnya tidak ditemukan apapun, namun petugas kemudian melakukan pemeriksaan lebih intensif dan teliti terhadap kamar yang dihuni 29 napi tersebut.


Kecurigaan terbukti, petugas menemukan 12 paket kristal bening seberat 60,40 gram yang disembunyikan dalam sebuah tas, berikut dua buah ponsel serta seperangkat bong (alat penghisab sabu).

Setelah diteliti, barang-barang terlarang tersebut milik seorang napi bernama Sandi Iqbal, narapidana kasus narkoba yang tengah menjalani vonis enam tahun penjara.

Menindak lanjuti temuan ini, petugas lapas lalu membawa Sandi Iqbal ke Polres Tanggamus untuk penyidikan lebih lanjut. Pihak lapas pun, menyelidiki apakah ada petugasnya yang terlbat dalam kasus ini.

“Apabila nanti terbukti adanya keterlibatan oknum petugas, saya tidak akan melindungi, bila perlu saya sendiri yang akan menyerahkan ke pihak berwajib untuk diproses hukum lebih lanjut.” tegasnya Sohibur, seperti dilansir Kantor Berita RMOLLampung.

Sohibur mengatakan, terhadap napi yang turut terlibat, selain diproses hukum, pihak lapas juga akan memberikan sanksi berupa pencabutan remisi dan pencabutan cuti menjelang bebas.

“Hal ini supaya menjadi pelajaran bagi penghuni yang lain agar berfikir dua kali kalau melakukan pelanggaran,” tandas Kalapas Kotaagung. [yls] 

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

UPDATE

DAMRI dan Mantan Jaksa KPK Berhasil Selamatkan Piutang dari BUMD Bekasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:12

Oggy Kosasih Tersangka Baru Korupsi Aluminium Alloy Inalum

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:09

Gotong Royong Penting untuk Bangkitkan Wilayah Terdampak Bencana

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:08

Wamenkum: Restorative Justice Bisa Diterapkan Sejak Penyelidikan hingga Penuntutan

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:04

BNI Siapkan Rp19,51 Triliun Tunai Hadapi Libur Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:58

Gus Dur Pernah Menangis Melihat Kerusakan Moral PBNU

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:57

Sinergi Lintas Institusi Perkuat Ekosistem Koperasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:38

Wamenkum: Pengaturan SKCK dalam KUHP dan KUHAP Baru Tak Halangi Eks Napi Kembali ke Masyarakat

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Baret ICMI Serahkan Starlink ke TNI di Bener Meriah Setelah 15 Jam Tempuh Medan Ekstrim

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Pemerintah Siapkan Paket Diskon Transportasi Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:31

Selengkapnya