Berita

Yaman/Net

Dunia

Pasca Badai Tropis Luban, Yaman Hadapi Ancaman Kolera

SELASA, 23 OKTOBER 2018 | 12:25 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Badai tropis Luban yang terjadi di provinsi al-Mahra Yaman akhir pekan kemarin ini meningkat menjadi 12 orang.

Pejabat kesehatan setempat, Awad Mubarak pada Selasa (23/10) mengatakan bahwa 126 orang juga dilaporkan terluka setelah badai membawa serta hujan lebat selama tiga hari.

Mubarak memperingatkan kemungkinan wabah penyakit karena genangan air yang disebabkan oleh banjir besar. Hal itu akan memperburuk situasi di wilayah Yaman yang menjadi lokasi perang itu.


"Kami prihatin bahwa penyakit seperti kolera dan malaria bisa menyebar kecuali tindakan segera diambil untuk mengatasi perairan yang tergenang," katanya seperti dimuat Al Jazeera.

Tahun lalu, lebih dari satu juta orang Yaman terinfeksi kolera dan lebih dari 2.200 kematian dilaporkan.

Kolera ini ditularkan melalui air dan menyebar dengan cepat di daerah-daerah di mana sanitasi buruk dan akses ke air minum yang bersih masih kurang.

Dengan angin yang berkisar antara 56 kilometer per jam dan 83 km/jam.

PBB mengatakan rumah sakit utama di kota Qishn belum berfungsi sejak 16 Oktober, sementara di distrik al-Masilah 30 rumah hancur dan 32 rumah lainnya rusak akibat banjir.

Yaman telah dilanda oleh lima badai tropis sejak 2014 ketika pemberontak Houthi menguasai sebagian besar negara. [mel]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

UPDATE

KPK Siap Telusuri Dugaan Aliran Dana Rp400 Juta ke Kajari Kabupaten Bekasi

Rabu, 24 Desember 2025 | 00:10

150 Ojol dan Keluarga Bisa Kuliah Berkat Tambahan Beasiswa GoTo

Rabu, 24 Desember 2025 | 00:01

Tim Medis Unhas Tembus Daerah Terisolir Aceh Bantu Kesehatan Warga

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:51

Polri Tidak Beri Izin Pesta Kembang Api Malam Tahun Baru

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:40

Penyaluran BBM ke Aceh Tidak Boleh Terhenti

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:26

PAN Ajak Semua Pihak Bantu Pemulihan Pascabencana Sumatera

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:07

Refleksi Program MBG: UPF Makanan yang Telah Berizin BPOM

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:01

Lima Tuntutan Masyumi Luruskan Kiblat Ekonomi Bangsa

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:54

Bawaslu Diminta Awasi Pilkades

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:31

Ini yang Diamankan KPK saat Geledah Rumah Bupati Bekasi dan Perusahaan Haji Kunang

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:10

Selengkapnya