Berita

Diskusi di Fraksi Partai Gerindra/Net

Politik

61 Persen Kemiskinan Ada Di Pedesaan

SELASA, 23 OKTOBER 2018 | 06:37 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

Mayoritas masyarakat pedesaan di Indonesia masih hidup dalam lembah kemiskinan. Sebagian besar dari mereka berprofesi sebagai petani.

Ekonom, Faisal Basri membeberkan, sedikitnya 61 persen angka kemiskinan masih berada di pedesaan. Dengan kata lain, pembangunan sektor pertanian yang kini sedang digenjot oleh pemerintah, belum berdampak pada kesejahteraan para petani.

“Indonesia telah menggantungkan ekonominya pada sektor jasa, sehingga  61 persen angka kemiskinan ada di pedesaan,” ujarnya dalam acara diskusi publik bertajuk ‘Kedaulatan Pangan’ yang digelar Fraksi Partai Gerindra di Gedung Parlemen, Jakarta, Senin (22/10).


Faisal mengaku heran dengan data tersebut. Sebab, desa saat ini telah mendapat anggaran langsung dari APBN yang jumlahnya tidak sedikit. Dia menduga, anggara dana desa itu hanya dinikmati oleh segelintir elite di desa.

“Ada apa di desa? Apa dana desa itu hanya dinikmati oleh elite desa,” tegasnya.

Hal lain yang menjadi sorotannya adalag soal kepemilikan tanah di desa. Menurutnya, saat ini tanah di desa masih banyak dikuasai oleh perusahaan.

“Gini rasio kepemilikan tanah hingga tahun 2013 juga masih tinggi. Ini karena masih dikuasai oleh korporasi sehingga petani hanya menjadi petani gurem,” pungkasnya. [ian]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

UPDATE

DAMRI dan Mantan Jaksa KPK Berhasil Selamatkan Piutang dari BUMD Bekasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:12

Oggy Kosasih Tersangka Baru Korupsi Aluminium Alloy Inalum

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:09

Gotong Royong Penting untuk Bangkitkan Wilayah Terdampak Bencana

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:08

Wamenkum: Restorative Justice Bisa Diterapkan Sejak Penyelidikan hingga Penuntutan

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:04

BNI Siapkan Rp19,51 Triliun Tunai Hadapi Libur Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:58

Gus Dur Pernah Menangis Melihat Kerusakan Moral PBNU

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:57

Sinergi Lintas Institusi Perkuat Ekosistem Koperasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:38

Wamenkum: Pengaturan SKCK dalam KUHP dan KUHAP Baru Tak Halangi Eks Napi Kembali ke Masyarakat

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Baret ICMI Serahkan Starlink ke TNI di Bener Meriah Setelah 15 Jam Tempuh Medan Ekstrim

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Pemerintah Siapkan Paket Diskon Transportasi Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:31

Selengkapnya