Berita

Karina Nandia Saputri/Net

Blitz

Karina Nandia Saputri, Dipaksa Model, Terima Kasih

RABU, 17 OKTOBER 2018 | 08:42 WIB | HARIAN RAKYAT MERDEKA

Karina Nandia Saputri lahir dari keluarga keturunan Betawi- Palembang-Surabaya. Ia tumbuh besar sebagai sosok berparas cantik dengan tinggi tubuh 186 centimeter. Jelas saja, berbekal anugerah tubuh bak model, karier Karina menjadi mulus.

"Aku mulai jadi model itu tahun 2013, 2017 ikut pemili­han Putri Indonesia, terus Miss Tourism Global Indonesia. Dan sampai sekarang masih aktif jadi model dan presenter," kata Kari­na kepada Rakyat Merdeka.

Meski awalnya sadar memi­liki tubuh kelas model, ternyata perempuan 25 tahun lalu ini pernah merasa 'dipaksa' meng­geluti dunia modeling.

"Ya ternyata jadi model itu membuka jalan (kesuksesan). Aku lebih dulu jadi model ketim­bang ikut kontes kecantikan. Jadi, aku menggeluti pekerjaan aku sekarang ya karena memang udah cinta. Walaupun dulu kayak dipaksa ikut model, terima kasih lho guruku dulu yang dorong aku ikut audisi," cerita pecinta olah raga basket ini.

Berkat profesionalismenya, Karina dipilih sebagai juri di ajang Atrium Model Award (AMA) 2018. Penggila olahraga lari ini mengaku kesulitan jadi juri, meski menjadi model sudah dilakoni sejak lima tahun lalu.

"Penilaiannya itu dari segi performance, atitude dan kore­ografinya. Kita menilai itu dari berbagai aspek termasuk cara jalan (catwalk) dan ekspresi wajahnya juga," katanya.

Menurut Karina, attitude me­megang peranan penting dan bisa dilihat dari sikapnya saat di atas maupun di luar pang­gung. Meski setiap juri pasti memiliki kriteria yang berbeda-beda termasuk soal busana yang dikenakan khususnya model perempuan.

"Tahun lalu aku ikut andil da­lam AMA. Untuk tahun ini, kami punya pertimbangan khusus terkait peserta yang tampil se­suai dengan tema dan mampu menyelaraskan diri dengan cat­walk," tandasnya. ***

Populer

Fenomena Seragam Militer di Ormas

Minggu, 16 Februari 2025 | 04:50

Asian Paints Hengkang dari Indonesia dengan Kerugian Rp158 Miliar

Sabtu, 15 Februari 2025 | 09:54

Bos Sinarmas Indra Widjaja Mangkir

Kamis, 13 Februari 2025 | 07:44

Temuan Gemah: Pengembang PIK 2 Beli Tanah Warga Jauh di Atas NJOP

Jumat, 14 Februari 2025 | 21:40

Pengiriman 13 Tabung Raksasa dari Semarang ke Banjarnegara Bikin Heboh Pengendara

Senin, 17 Februari 2025 | 06:32

Makan Bergizi Gratis Ibarat Es Teh

Jumat, 14 Februari 2025 | 07:44

PT Lumbung Kencana Sakti Diduga Tunggangi Demo Warga Kapuk Muara

Selasa, 18 Februari 2025 | 03:39

UPDATE

Zarof Dituntut Buka Asal Usul Uang Rp915 Miliar

Rabu, 19 Februari 2025 | 07:41

Hujan Berintensitas Sedang Basahi Jakarta

Rabu, 19 Februari 2025 | 07:24

Terpilih Aklamasi, Dedi Siregar Siap Perkuat Sinergi GPA dengan Gubernur dan Pemprov DKI

Rabu, 19 Februari 2025 | 06:50

Hijaukan Pesisir, PT PNM Bersama Relawan Bakti BUMN Tanam 1.000 Mangrove

Rabu, 19 Februari 2025 | 06:35

Masa Jabatan Segera Berakhir, Pj Bupati OKI Mendadak Rombak 12 Pejabat

Rabu, 19 Februari 2025 | 06:22

Mampukah Negara Sita Aset Triliunan Zarof Ricar?

Rabu, 19 Februari 2025 | 06:10

Sulit Cairkan Dana, Nasabah BMT BUS Jepara Ngadu ke DPRD

Rabu, 19 Februari 2025 | 05:57

4 Tahun Nganggur, Zidane Hanya Selangkah Lagi Tangani Timnas Prancis

Rabu, 19 Februari 2025 | 05:41

Ini Daftar 10 Anggota DPRD Karawang Paling Tajir

Rabu, 19 Februari 2025 | 05:18

Menuju Banjarnegara, 13 Truk Pembawa Tabung Raksasa Sudah Tiba di Kebumen

Rabu, 19 Februari 2025 | 04:58

Selengkapnya