Berita

Utut Adianto/Net

Hukum

Anggota DPR Utut Adianto Beri Rp 150 Juta

Perkara Korupsi Bupati Purbalinga
SELASA, 16 OKTOBER 2018 | 10:23 WIB | HARIAN RAKYAT MERDEKA

Perkara korupsi Bupati Purbalingga Tasdi mulai disidangkan di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Semarang.

Politisi PDIP itu didakwa menerima setoran duit men­capai Rp 1,64 miliar dan 20 ribu dolar Amerika kurun 2017-2018.

Asal uang dari pejabat Pemerintah Kabupaten Purbalingga, pengusaha hingga anggota DPR Utut Adianto.


Dalam surat dakwaan perkara Tasdi, jaksa KPK mem­beberkan Utut memberikan Rp 150 juta pada Maret 2018. Uang diserahkan kepada Teguh Priyono, ajudan Tasdi di rumah dinas bupati.

Pengusaha Hamdani me­nyetor Rp 700 juta kepada Tasdi. Sementara kolega Hamdani, Librata Nababan memberikan 20 ribu dolar Amerika.

Selebihnya, Tasdi men­erima setoran dari peja­bat Pemkab Purbalingga. Jumlahnya berkisar Rp 50 juta hingga Rp 360 juta.

Selain itu, Tasdi didakwa menerima suap Rp 115 juta dari Hamdani terkait proyek pembangunan tahap dua Islamic Center. Sebelumnya, Hamdani men­janjikan Rp 500 juta jika bisa mengerjakan proyek yang beranggaran Rp 22 miliar itu.

Hamdani menggandeng Librata dan Ardirawinata Nababan untuk mengg­arap proyek. Nababan ber­saudara itu punya banyak koneksi pejabat.

Awalnya, Tasdi meminta uang Rp 25 juta dengan kode 'mau wayangan nih'. Permintaan disampaikan kepada Librata. Esoknya, Librata menyerahkan Rp 15 juta.

Ketika bertemu di Hotel Borobudur Jakarta pada 16 Mei 2018, Tasdi menagih uang Rp 500 juta yang di­janjikan Hamdani. "Pada akhir pertemuan terdakwa mengucapkan kata-kata 'itu 500'," sebut jaksa KPK.

Namun, Hamdani hanya sanggup menyerahkan Rp 100 juta dulu. Ardirawinata disuruh mengantar fulus kepada Hadi Iswanto, Kepala Unit Layanan Pengadaan (ULP) Pemkab Purbalingga.

Disepakati, lokasi penyerahan uang di Islamic Center. Amplop cokelat berisi uang ditaruh di rak pintu belakang sebelah kanan mobil Hadi.

Saat itulah petugas KPK menyergap. Ardirawinata dan Hadi dicokok. Hamdani dan Tasdi menyusul di­ringkus.

Tasdi tak keberatan den­gan dakwaan jaksa. Majelis hakim pun memutuskan sidang berikutnya langsung tahap pemeriksaan saksi-saksi. ***

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya