Pemerintah Palestina menilai bahwa apa yang diberikannya kepada korban bencana alam empa dan tsunami di Sulawesi Tengah adalah sebuah kewajiba.
Hal itu disapaikan oleh Duta Besar Palestina untuk Indonesia Zuhair Al Shun pada Kamis (11/10).
"Pada pagi ini Palestina menerima panggilan balasan dari negara Indonesia atas kejadian yang menimpa saudara-saudara kita yang berada di Palu dan juga Donggala atas kejadian bencana alam yang diderita oleh mereka," ungkap Dubes Al Shun di Kedutaan Besar Palestina untuk Indonesia di Kawasan Menteng, Di Jakarta Pusat.
Dia menambahkan bahwa apa yang diberikan oleh negaranya itu bukanlah bantuan, melainkan kewajiban.
"Apa yang kami berikan, kami tidak menyebutkan sebuah bantuan dari Palestina, namun ini merupakan sebuah kerjasama ataupun kewajiban kami sebagai warga Palestina dalam bentuk sebuah persaudaraan antar kedua negara," sambungnya.
Dia tidak merinci nominal bantuan yang diberikan oleh Palestina bagi korban bencana di Sulawesi Tengah. Namun bantuan tersebut diberikan kepada Direktur Timur Tengah dan Duta Besar Nurul Aulia mewakili Kementerian Luar Negeri yang kemudian akan disalurkan ke korban bencana.
Untuk diketahui, pemerintah Palestine memberikan bantuannya tersebut berupa peralatan bayi, air bersih, makanan, dan genset.
[mel]
