Berita

Sidang Eni/RMOL

Hukum

Eni Minta Setengah Miliar Ke Kotjo Untuk Syukuran Suaminya

KAMIS, 11 OKTOBER 2018 | 14:17 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Terdakwa kasus suap proyek PLTU Riau-1, Eni Maulani Saragih mengaku pernah meminta uang kepada bos pemegang saham Blackgold Natural Resources Limited, Johannes Budisutrisno Kotjo untuk syukuran kemenangan suaminya di pilkada.

Pengakuan itu disampaikan mantan wakil ketua Komisi VII DPR tersebut dalam sidang di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor), Jakarta Pusat, Kamis (11/10).

Eni mengaku meminta uang sebesar Rp 500 juta untuk acara syukuran Muhammad Al Khadziq, yang menang dalam Pemilihan Bupati Temanggung.


“Ya saya minta 500 juta, sama Kotjo buat suami saya menang pilkada,” katanya.

Politisi Golkar itu mengaku tidak sungkan meminta kepada Kotjo lantaran sudah menganggapnya sebagai sahabat dekat.

Jaksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Ronald Ferdinand mengungkap, Eni juga meminta uang Rp 10 miliar untuk kepentingan pencalonan suaminya.

Namun demikian hal tersebut dibantah Eni. Dia mengungkapkan bahwa kondisi keuangan perusahaan Kotjo saat tidak memadai, sehingga permintaannya tidak terpenuhi.

“Lalu saya ajak Pak Idrus untuk bantu lobi Pak Kotjo,” terang Eni.

Setelah dibantu Idrus, Joehannes Kotjo akhirnya membantu kebutuhan Khadziq dalam pilkada. Namun,  Kotjo hanya sanggup memberikan uang Rp 250 juta kepada Eni. [ian]

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya