Berita

William Syahbandar/Net

Nusantara

Harga Tiket MRT Diusulkan Rp 8.500 Per 10 Kilometer

RABU, 03 OKTOBER 2018 | 02:31 WIB | LAPORAN:

Moda transportasi Mass Rapid Transit (MRT) yang berada di bawah naungan PT MRT Jakarta mengusulkan harga tiket kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta sebesar Rp 8.500 per 10 kilometer.

Dirut PT MRT Jakarta, William Syabandar mengaku harga tiket MRT memang secara resmi akan ditetapkan oleh Pemprov DKI, namun pihaknya juga memberikan usulan.

"Pemprov yang akan nentuin, kalau kita sudah usulin. Usulan dari MRT Jakarta itu Rp 8.500 per 10 kilometer. Rata-rata Rp 8.500 by distance. Kalau lebih pendek lebih murah, kalau lebih panjang, lebih mahal," kata William di Balaikota DKI Jakarta, Selasa (2/10).


William menjelaskan, harga Rp 8.500 tersebut masih terus digodok oleh Pemprov DKI, apabila pemerintah menetapkan harga tiket yang lebih murah, maka biaya lainnya akan ada subsidi.

"Kalau penetapan pemerintah di bawah Rp 8.000, itu nanti disubsidi. Jadi itu keputusannya tergantung Pemprov, karena Rp 8.500 itu berdasarkan kerelaan membayar masyarakat, itu pun harus disubsidi jadi kalau harganya makin rendah, subsidinya makin tinggi," tambah William.

Untuk usulan harga tiket MRT sendiri, menurut William sudah disesuaikan dengan perhitungan dari segi ekonomi dan pelayanan dalam stasiun serta di kereta MRT.

Lantaran itu, pihaknya tidak akan mengusulkan tarif kurang dari Rp 8.000 begitupun lebih dari Rp 10.000.

"Kami mengusulkan dalam jangka panjang masyarakat siap bayar karena memang pelayanannya bagus, kerelaan untuk membayar, ini dalam perhitungan ekonomi-ekonomi kita masuk. Kalau Rp 15 ribu, kita nggak nyarankan, itu terlalu tinggi jadi usulan kita Rp 8.500 sampai Rp 10.000," demikian Wiliam. [lov]

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya