Berita

Ratna Sarumpaet dan Fadli Zon/Ist

Politik

Penganiayaan Ratna Sarumpaet Seperti Cara PKI?

SELASA, 02 OKTOBER 2018 | 13:30 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

. Dugaan penganiayaan yang dialami aktivis perempuan, Ratna Sarumpaet menandakan pemerintahan Presiden Joko Widodo tidak dapat memberikan jaminan keselamatan terhadap warga.

Demikian disampaikan oleh Presidium Persatuan Pergerakan, Andrianto kepada Kantor Berita Politik RMOL, Selasa (2/10).

"Ya saya mengutuk keras aksi penganiayaan ini. Ini menunjukkan pemerintah gagal memberikan keadilan dan keamanan warganya," kata Andrianto.


Sudah dua kali, sambung Andrianto, rezim Jokowi diduga menggunakan kekerasan untuk menekan lawan-lawan politiknya. Pertama, kasus penyiraman air keras terhadap penyidik senior KPK Novel Baswedan.

"Kejadian dua kali di rezim ini. Dan tidak mendapatkan keadilan, modusnya sama," ujarnya.

Tindakan ini, masih kata Andrianto, mirip dengan cara-cara yang dilakukan oleh Partai Komunis Indonesia (PKI). Dimana jalur kekerasan menjadi cara yang dipakai terhadap mereka yang memiliki perbedaan dalam pandangan politik.

"Ini tidak ubahnya seperti cara-cara PKI dengan segala turunannya," pungkasnya.

Andrianto mengaku pesimis, negara dan aparat keamanan dapat menuntaskan kasus pengeroyokan Ratna jika bercaka terhadap penyiraman air keras yang menimpa Novel Baswedan.

"Kalau melihat model dan motifnya agak sumir, karena ini mirip kasus Novel, dan kasus Novel keniscayaan karena hukum tidak bisa tegak," pungkasnya. [rus]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

KPK Siap Telusuri Dugaan Aliran Dana Rp400 Juta ke Kajari Kabupaten Bekasi

Rabu, 24 Desember 2025 | 00:10

150 Ojol dan Keluarga Bisa Kuliah Berkat Tambahan Beasiswa GoTo

Rabu, 24 Desember 2025 | 00:01

Tim Medis Unhas Tembus Daerah Terisolir Aceh Bantu Kesehatan Warga

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:51

Polri Tidak Beri Izin Pesta Kembang Api Malam Tahun Baru

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:40

Penyaluran BBM ke Aceh Tidak Boleh Terhenti

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:26

PAN Ajak Semua Pihak Bantu Pemulihan Pascabencana Sumatera

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:07

Refleksi Program MBG: UPF Makanan yang Telah Berizin BPOM

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:01

Lima Tuntutan Masyumi Luruskan Kiblat Ekonomi Bangsa

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:54

Bawaslu Diminta Awasi Pilkades

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:31

Ini yang Diamankan KPK saat Geledah Rumah Bupati Bekasi dan Perusahaan Haji Kunang

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:10

Selengkapnya