Berita

Ermalena/Net

Nusantara

Gempa Sulteng Lebih Rumit, Pemerintah Didesak Segera Salurkan Bantuan

SELASA, 02 OKTOBER 2018 | 04:45 WIB | LAPORAN:

Bencana gempa dan tsunami dahsyat yang terjadi di Sulawesi Tengah (Sulteng) membutuhkan penanganan yang tepat dan cepat. Hal itu agar para korban tidak kelaparan dan memiliki tempat berteduh sementara.

Wakil ketua Komisi IX DPR RI dari Fraksi PPP, Ermalena menegaskan bantuan bagi para korban harus segera disalurkan. Menurutnya, bencana Donggala dan Palu lebih rumit ketimbang gempa Lombok.

"Di Lombok jalan dan bandara masih bisa digunakan, sehingga mobilisasi logistik bisa relatif cepat," terangnya dalam keterangan pers yang diterima Kantor Berita Politik RMOL, Senin (1/10).


Hal itu diungkapkannya menyusul pemberitaan di media televisi dan elektronik terkait adanya bantuan asing melalui pesawat yang ditolak untuk mendarat di Palu. Makanya, dia pun mendesak pemerintahan terkait untuk segera melakukan koordinasi.

"Harus segera kordinasi cepat. Siapa melakukan apa. Yang pasti adalah melakukan penyelematan terhadap korban, membuka akses jalan, serta melakukan identifikasi titik pengungsian agar koordinasi dan distribusi busi logistik bisa terukur. Jalur birokrasi juga hangan terlalu panjang," urainya.

Tak hanya itu, wakil ketua komisi yang membidangi kesehatan ini juga meminta tenaga medis yang bertugas di daerah terdampak untuk mampu mengidentifikasi korban yang harus diutamakan dalam pertolongan medis.

"Penangganan korban gempa yang luka-luka khususnya untuk patah tulang dengan luka terbuka harus diutamakan," pungkasnya. [lov]


Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya