Berita

Stand kopi Indonesia/KJRI Toronto

Dunia

Kopi Indonesia Mulai Digemari Warga Kanada

RABU, 26 SEPTEMBER 2018 | 11:42 WIB | LAPORAN: WIDIAN VEBRIYANTO

Stand-stand kopi Indonesia menjadi buruan pengunjung pameran kopi dan teh terbesar di Kanada, The Canadian Coffee and Tea Show 2018 yang digelar di Kota Toronto pada tanggal 23 hingga 24 September.

Stand-stand Indonesia memamerkan beragam kopi nusantara, mulai dari kopi Mandailing, Gayo, Java Ijen, Garut, Flores, Bali, Lintong, dan lainnya. Kehadiran kopi yang beragam ini bahkan membuat para pengunjung semakin penasaran.

“Saya suka, rasanya unik,” ungkap salah satu pengunjung sambil menunjukkan kopi Toraja yang sedang diminumnya, sebagaimana keterangan tertulis dari Konsulan Jenderal RI di Toronto, Rabu (25/9).

Konsul Ekonomi KJRI Toronto, Nancy Kusbayanti menjelaskan bahwa tujuan dari keikutsertaan Indonesia pada pameran tersebut adalah untuk melakukan penetrasi pasar kopi di Kanada sekaligus agar keragaman kopi Indonesia lebih dikenal.

Apalagi, jumlah pengunjung paviliun Indonesia tahun ini diakui lebih banyak dibandingkan tahun sebelumnya.

“Hal ini menunjukkan masyarakat Kanada sudah semakin mengenal dan menyukai kopi Indonesia,” tegasnya.

Dia juga menyebut bahwa saat ini banyak gerai-gerai kopi besar di Kanada mulai mempopulerkan jenis kopi Indonesia, salah satunya kopi Mandailing. Selain itu, kopi luwak juga dapat dijumpai pada beberapa kedai kopi premium.

Sementara itu, Konsul Jenderal RI Toronto, Leonard F. Hutabarat menyebut bahwa Kanada merupakan negara yang mayoritas penduduknya penikmat kopi.

Tercatat, sebanyak 71 persen penduduk Kanada yang berjumlah 35 juta jiwa merupakan penikmat kopi. Rata-rata satu orang dewasa di Kanada mengkonsumsi 3 cangkir kopi per hari.

"Ini menunjukkan betapa besar pasar bagi komoditas kopi di Kanada," ujar Konsul Jenderal RI Toronto, Leonard F. Hutabarat yang hadir di hari pertama pameran. [ian]

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

UPDATE

Hadiri Halal Bihalal Ansor, Kapolda Jateng Tegaskan Punya Darah NU

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:19

Bursa Bacalon Wali Kota Palembang Diramaikan Pengusaha Cantik

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:04

KPU Medan Tunda Penetapan Calon Terpilih Pileg 2024

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:50

Pensiunan PNS di Lubuklinggau Bingung Statusnya Berubah jadi Warga Negara Malaysia

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:35

Partai KIM di Kota Bogor Kembali Rapatkan Barisan Jelang Pilkada

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:17

PAN Jaring 17 Kandidat Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bengkulu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:58

Benny Raharjo Tegaskan Golkar Utamakan Kader untuk Pilkada Lamsel

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:41

Pria di Aceh Nekat Langsir 300 Kg Ganja Demi Upah Rp50 Ribu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:21

Alasan Gerindra Pagar Alam Tak Buka Pendaftaran Bacawako

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:57

KPU Tubaba Tegaskan Caleg Terpilih Tidak Dilantik Tanpa Serahkan LHKPN

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:26

Selengkapnya