Berita

Jack Ma/BBC

Dunia

Jack Ma Dipastikan Pensiun Dari Alibaba Tahun Depan

SENIN, 10 SEPTEMBER 2018 | 11:14 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Pimpinan raksasa e-commerce China, Alibaba yakni Jack Ma dipastikan akan pensiun tahun depan.

Begitu konfirmasi yang dirilis pihak perusahaannya awal pekan ini untuk membantah kabar simpang-siur yang beredar.

Usai pensiun nanti, rencananya Jack Ma yang juga merupakan salah satu orang terkaya di China itu akan menyerahkan kendali kepada Daniel Zhang, yang saat ini menjadi chief executive Alibaba.


"Para guru selalu ingin murid-murid mereka melebihi mereka, jadi hal yang bertanggung jawab untuk saya dan perusahaan lakukan adalah membiarkan muda, orang-orang yang lebih berbakat mengambil alih peran kepemimpinan," kata Ma dalam sebuah pernyataan pada hari ke-54 ulang tahunnya seperti dimuat BBC.

Jack Ma yang saat ini memiliki kekayaan bersih senilai 36,6 miliar dolar AS dipastikan akan tetap menjadi direktur di dewan Alibaba sampai pertemuan pemegang saham tahunan pada tahun 2020. Dia adalah anggota permanen dari Kemitraan Alibaba.

Jack Ma yang sebelumnya adalah guru bahasa Inggris diketahui ikut mendirikan Alibaba pada tahun 1999 dan telah melihatnya menjadi salah satu perusahaan internet terbesar di dunia.

Dia mengatakan bahwa setelah pensiun, dia ingin kembali ke dunia pendidikan.

"Dunia ini besar, dan saya masih muda, jadi saya ingin mencoba hal-hal baru," kata Jack Ma dalam pernyataan yang sama, seraya menambahkan bahwa dia berencana untuk melanjutkan perannya sebagai mitra pendiri.

"Satu hal yang dapat saya janjikan kepada semua orang adalah ini. Alibaba tidak pernah tentang Jack Ma, tetapi Jack Ma selamanya akan menjadi milik Alibaba," tambahnya.

Alibaba sendiri saat ini diketahui adalah salah satu perusahaan paling berharga di dunia. Tahun lalu saja, sahamnya hampir dua kali lipat nilainya. [mel]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

Makin Botak, Pertanda Hidup Jokowi Tidak Tenang

Selasa, 16 Desember 2025 | 03:15

UPDATE

Bawaslu Usul Hapus Kampanye di Media Elektronik

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:26

Huntap Warga Korban Bencana Sumatera Mulai Dibangun Hari Ini

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:25

OTT Jaksa Jadi Prestasi Sekaligus Ujian bagi KPK

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:11

Trauma Healing Kunci Pemulihan Mental Korban Bencana di Sumatera

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:42

Lula dan Milei Saling Serang soal Venezuela di KTT Mercosur

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:35

Langkah Muhammadiyah Salurkan Bantuan Kemanusiaan Luar Negeri Layak Ditiru

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:24

Jadi Tersangka KPK, Harta Bupati Bekasi Naik Rp68 Miliar selama 6 Tahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:56

Netanyahu-Trump Diisukan Bahas Rencana Serangan Baru ke Fasilitas Rudal Balistik Iran

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:32

Status Bencana dan Kritik yang Kehilangan Arah

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:55

Cak Imin Serukan Istiqomah Ala Mbah Bisri di Tengah Kisruh PBNU

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:28

Selengkapnya