Berita

Yaman/Net

Dunia

Koalisi Pimpinan Saudi Sanggah Laporan PBB Soal Yaman

KAMIS, 30 AGUSTUS 2018 | 09:41 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Koalisi negara-negara Arab yang berperang melawan kelompok Houthi di Yaman mengecam laporan terbaru yang dirilis oleh ahli hak asasi manusia PBB.

Laporan itu mengatakan bahwa pemboman yang dilakukan oleh koalisi pimpinan Arab Saudi tersebut telah menyebabkan jatuhan banyak korban sipil di Yaman. Hal itu meningkatkan kekhawatiran tentang misi koalisi di Yaman.

Namun koalisi pimpinan Saudi menolak laporan tersebut.


"Laporan itu memiliki beberapa kesalahan metodologis dan salah mengartikan fakta-fakta konflik, mengabaikan alasan sebenarnya untuk konflik yang merupakan kudeta dari milisi Houthi yang didukung Iran terhadap pemerintah yang sah di Yaman," kata sebuah pernyataan yang diterbitkan oleh kantor berita negara Saudi, SPA.

Namun laporan PBB juga menyebut bahwa Houthi juga pihak yang bersalah atas kejahatan perang. Houthi disebut telah membatasi akses untuk bantuan kemanusiaan dan mendisiplinkan tentara anak.

Diketahui bahwa Houthi, yang menguasai ibukota dan sebagian besar wilayah barat Yaman secara teratur menembakkan rudal ke Arab Saudi selatan dan kadang-kadang membidik sasaran bernilai lebih tinggi, seperti ibukota Riyadh atau fasilitas perusahaan minyak negara Aramco. [mel]

Populer

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Polres Tangsel Diduga Gelapkan Barbuk Sabu 20 Kg

Minggu, 21 Desember 2025 | 02:07

Pemberhentian Ijeck Demi Amankan Bobby Nasution

Minggu, 21 Desember 2025 | 01:42

Indonesia, Negeri Dalam Nalar Korupsi

Minggu, 21 Desember 2025 | 01:05

GAMKI Dukung Toba Pulp Lestari Ditutup

Minggu, 21 Desember 2025 | 01:00

Bergelantungan Demi Listrik Nyala

Minggu, 21 Desember 2025 | 00:45

Komisi Percepatan Reformasi Polri Usul Polwan Dikasih Jabatan Strategis

Minggu, 21 Desember 2025 | 00:19

Putin Tak Serang Negara Lain Asal Rusia Dihormati

Minggu, 21 Desember 2025 | 00:05

Ditemani Kepala BIN, Presiden Prabowo Pastikan Percepatan Pemulihan Sumatera

Sabtu, 20 Desember 2025 | 23:38

Pemecatan Ijeck Pesanan Jokowi

Sabtu, 20 Desember 2025 | 23:21

Kartel, Babat Saja

Sabtu, 20 Desember 2025 | 23:03

Selengkapnya