Berita

Foto: CNN

Dunia

78 Kasus Ebola Kembali Ditemukan Di Kongo

SABTU, 18 AGUSTUS 2018 | 08:52 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Kasus ebola kembali terjadi di salah satu negara miskin di dunia, Republik Demokratik Kongo.

Saat ini diketahui ada 78 kasus Ebola yang dilaporkan dalam wabah saat ini di provinsi Kivu dan Ituri Utara dari negara tersebut.

Menurut data Organisasi Kesehatan Dunia WHO, dari kasus-kasus tersebut, 51 dikonfirmasi, dan 27 lainnya masih masuk kategori "kemungkinan". Selain itu WHO juga mencatat adanya 44 kematian.


Kasus-kasus yang dilaporkan berada di lima zona kesehatan di Kivu Utara dan satu zona kesehatan di Ituri, tetapi semua kasus terkait dengan "wabah epi-center" di Mangina.

Bukan hanya itu, 10 pekerja perawatan kesehatan juga telah terinfeksi penyakit ini. Sembilan dari kasus-kasus itu dikonfirmasi, dan satu kasus yang mungkin adalah seorang pekerja yang meninggal.

"Para pekerja perawatan kesehatan ini kemungkinan terpapar di klinik, bukan pusat perawatan Ebola (ETC), banyak di antaranya mungkin telah terinfeksi sebelum pengumuman wabah," begitu keterangan WHO seperti dimuat CNN.

WHO sendiri bekerja untuk meningkatkan kesadaran Ebola di antara perawatan kesehatan dan pekerja garis depan lainnya, dan untuk memperkuat pencegahan infeksi dan kontrol (IPC).

Provinsi yang terkena dampak berbagi perbatasan dengan Uganda dan Rwanda dan berpenduduk padat. Konflik dan kekerasan yang sedang berlangsung di wilayah tersebut menimbulkan kekhawatiran keamanan bagi mereka yang bekerja untuk mengatasi wabah. [mel]

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

UPDATE

Pesan Ketum Muhammadiyah: Fokus Tangani Bencana, Jangan Politis!

Jumat, 19 Desember 2025 | 10:13

Amanat Presiden Prabowo di Upacara Hari Bela Negara

Jumat, 19 Desember 2025 | 10:12

Waspada Banjir Susulan, Pemerintah Lakukan Modifikasi Cuaca di Sumatera

Jumat, 19 Desember 2025 | 10:05

Audit Lingkungan Mendesak Usai Bencana di Tiga Provinsi

Jumat, 19 Desember 2025 | 10:04

IHSG Menguat, Rupiah Dibuka ke Rp16.714 Pagi Ini

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:59

TikTok Akhirnya Menyerah Jual Aset ke Amerika Serikat

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:48

KPK Sita Ratusan Juta Rupiah dalam OTT Kepala Kejari HSU

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:28

Bursa Asia Menguat saat Perhatian Investor Tertuju pada BOJ

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:19

OTT Kalsel: Kajari HSU dan Kasi Intel Digiring ke Gedung KPK

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:05

Mentan Amran: Stok Pangan Melimpah, Tak Ada Alasan Harga Melangit!

Jumat, 19 Desember 2025 | 08:54

Selengkapnya