Berita

Foto: Reuters

Dunia

Meski Perjanjian Nuklir Terganggu, China Tetap Gandeng Iran

SABTU, 18 AGUSTUS 2018 | 07:47 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Penasihan negara China, Wang Yi memastikan bahwa negeri tirai bambu akan segera melanjutkan kerjasama dengan Iran.

China diketahui menjadi salah satu negara yang terlibat dalam Rencana Aksi Bersama Komprehensif (JCPOA), yakni kesepakatan tahun 2015 di mana Teheran setuju untuk mengekang kerja nuklirnya dengan imbalan pencabutan sebagian besar sanksi Barat. Namun JCPOA terganggu setelah Donald Trump menduduki kursi nomor satu di Amerika Serikat dan mengubah arah kebijakannya.

Kendati demikian, Wang Yi menekankan kepada Menteri Luar Negeri Iran Mohammad Javad bahwa kesepakatan itu sejalan dengan kepentingan bersama masyarakat internasional.


"Kami telah secara terbuka mengindikasikan bahwa kami menentang praktik yang salah dari sanksi sepihak dan yurisdiksi lengan panjang dalam hubungan internasional," kata Wang Yi seperti dikutip Reuters.

Beijing sendiri diketahui telah membina hubungan komersial dekat dengan Teheran, terutama di sektor energi.

Sebelumnya Kementerian Luar Negeri China menekankan bahwa hubungan China dengan Iran pun bersifat terbuka.

Awal tahun ini, Trump memutuskan menarik Amerika Serikat keluar dari JCPOA, mengabaikan permintaan dari kekuatan dunia lain yang telah mensponsori bersama kesepakatan itu, termasuk sekutu utama utama Washington, Inggris, Perancis dan Jerman, serta Rusia dan China. [mel]

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

UPDATE

Pesan Ketum Muhammadiyah: Fokus Tangani Bencana, Jangan Politis!

Jumat, 19 Desember 2025 | 10:13

Amanat Presiden Prabowo di Upacara Hari Bela Negara

Jumat, 19 Desember 2025 | 10:12

Waspada Banjir Susulan, Pemerintah Lakukan Modifikasi Cuaca di Sumatera

Jumat, 19 Desember 2025 | 10:05

Audit Lingkungan Mendesak Usai Bencana di Tiga Provinsi

Jumat, 19 Desember 2025 | 10:04

IHSG Menguat, Rupiah Dibuka ke Rp16.714 Pagi Ini

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:59

TikTok Akhirnya Menyerah Jual Aset ke Amerika Serikat

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:48

KPK Sita Ratusan Juta Rupiah dalam OTT Kepala Kejari HSU

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:28

Bursa Asia Menguat saat Perhatian Investor Tertuju pada BOJ

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:19

OTT Kalsel: Kajari HSU dan Kasi Intel Digiring ke Gedung KPK

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:05

Mentan Amran: Stok Pangan Melimpah, Tak Ada Alasan Harga Melangit!

Jumat, 19 Desember 2025 | 08:54

Selengkapnya