Berita

Budi Karya Sumadi/Humas Kemenhub

Bisnis

Sidak Di Pelabuhan Pangkal Dalam, Menhub Cecar Syahbandar

KAMIS, 26 JULI 2018 | 07:16 WIB | LAPORAN:

Menteri Perhubungan (Menhub), Budi Karya Sumadi inspeksi mendadak di Pelabuhan Penumpang Pangkal Balam Pangkal Pinang Provinsi Kep Bangka Belitung.

Dalam sidak itu, Menhub meminta kepada Syahbandar untuk terus menjalankan aturan secara konsisten. Hal ini agar tidak terjadi lagi kecelakaan laut.

"Setelah ada fasilitas, perlu konsistensi dan ketegasan. Seperti manifest harus jelas, penumpang harus taat, syahbandar harus tegas. Ketika semuanya benar sesuai SOP baru diberikan surat berlayar," kata Budi Karya di Pangakal Balam, Bangka Belitung, Rabu (25/7).


Kunjungan lapangan ini kata Menhub perlu sebagai bentuk imbuan atau mengingatkan dan mewajibkan aturan yang ada. Diharapkan, tidak ada lagi kejadian kecelakaan kapal.

"Intinya konsistensi menjalankan aturan. Ini tugas bersama untuk menjalankan aturan yang sudah ada," tegasnya.

Menhub langsung mengecek kapal penumpang Expres Bahari tujuan Pangkal Pinang Palembang. Tidak hanya syahbandar yang dicecar soal aturan yang harus ditaati, Menhub juga langsung menanyakan terkait Rampchak ke nahkoda.

"Berapa kali rampchak dilakukan?” tanya Menhub. "Setiap berangkat kita selalu dicek dan resminya setahun sekali juga dicek," ujar Nahkoda bersegaram biru ini.

Penasaran Menhub pun melakukan pengecekan surat surat kelengkapan Kapal. Bahkan, Menhub menanyakan kapasitas penumpang. Jangan sampai kelebihan muatan.

"Secara umum hasil pantauan sudah relatif baik dan bagus. Hanya tinggal kita pastikan bahwa mereka bekerja dengan baik dan pihak KSOP pelabuhan teliti dan memperhatikan keselamatan penumpang," tegasnya.

Sebelumnya Menhub juga melakukan kunjungan ke Jembatan Emas, yang merupakan akses warga Pangkal Pinang. Budi Karya menilai jembatan tersebut berfungsi di Pangkal Balam yang eksistens. "Satu daerah punya jembatan merupakan suatu kebanggan agar bisa menjadi ikon pariwisata. Tinggal dikembangkan agar menjadi daya tarik wisatawan," terangnya. [wid]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Kuasa Hukum: Nadiem Makarim Tidak Terima Sepeserpun

Minggu, 21 Desember 2025 | 22:09

China-AS Intervensi Konflik Kamboja-Thailand

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:51

Prabowo Setuju Terbitkan PP agar Perpol 10/2025 Tidak Melebar

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:35

Kejagung Tegaskan Tidak Ada Ruang bagi Pelanggar Hukum

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:12

Kapolri Komitmen Hadirkan Layanan Terbaik selama Nataru

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:54

Kasus WN China Vs TNI Ketapang Butuh Atensi Prabowo

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:25

Dino Patti Djalal Kritik Kinerja Menlu Sugiono Selama Setahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:45

Alarm-Alam dan Kekacauan Sistemik

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:39

Musyawarah Kubro Alim Ulama NU Sepakati MLB

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:09

Kepala BRIN Tinjau Korban Bencana di Aceh Tamiang

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:00

Selengkapnya