Berita

Foto/Net

Politik

Solusi Rizal Ramli Soal Dana Parpol Original Dan Bernas

SENIN, 16 JULI 2018 | 11:07 WIB | LAPORAN:

Konsep ekonom sekaligus aktivis senior, Rizal Ramli mengenai partai politik yang dibiayai oleh negara untuk menghilangkan praktik demokrasi kriminal dinilai sebagai ide cemerlang.

Presidium Persatuan Pergerakan, Andrianto mengatakan, contoh konkret demokrasi kriminal yang dimaksud Rizal Ramli adalah saat ini tidak sedikit elit parpol yang tersandera kasus hukum masa lalu, imbas dari parpol yang dipaksa untuk mencari pendanaan sendiri.

"Karena itu sangat setuju karena itu solusi yang bernas dan original dari Rizal Ramli," katanya saat berbincang dengan Kantor Berita Politik RMOL, Senin (16/7).


RR, sapaan khas Rizal Ramli sudah mendeklarasikan dirinya akan ikut meramaikan kontestasi Pilpres tahun 2019. Salah satu konsep yang dia tawarkan jika nanti memimpin bangsa ini adalah, parpol dibiayai oleh negara dengan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) sebesar Rp 5 triliun. Angka ini menurut dia terbilang kecil jika dibandingkan dengan total APBN yang senilai Rp1600 triliun.

Terkait itu, Andrianto mengaku sangat yakin kalau RR bakalan mampu mewujudkan janjinya tersebut.

"Rizal Ramli punya track record teruji. Kita rasa ini Rizal yang bisa wujudkan," ujarnya.

Makanya, aktivis mahasiswa tahun 1998 ini mengimbau kepada semua partai politik untuk memberikan dukungan terhadap RR untuk nyapres.

"Saya rasa kita harus berterima kasih dengan tokoh Rizal Ramli yang sudah bertekad maju sebagai Capres. Rizal punya konsep yang bernas soal bangsa ini. Utamanya sikon politik yang tegang terus dan ekonomi yang makin merosot. Bilamana diberi kepercayaan Parpol saat inilah usung Rizal Ramli. Kita yakin Rizal akan penuhi janji dan konsepnya. Tidak seperti jokowi yang ingkar terhadap janji-janji (kampanye)," demikian Andrianto. [fiq]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Investigasi Kecelakaan Jeju Air Mandek, Keluarga Korban Geram ? ?

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:52

Legislator Nasdem Dukung Pengembalian Dana Korupsi untuk Kesejahteraan Rakyat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:43

Ledakan Masjid di Suriah Tuai Kecaman PBB

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:32

Presiden Partai Buruh: Tidak Mungkin Biaya Hidup Jakarta Lebih Rendah dari Karawang

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:13

Dunia Usaha Diharapkan Terapkan Upah Sesuai Produktivitas

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:26

Rehabilitasi Hutan: Strategi Mitigasi Bencana di Sumatera dan Wilayah Lain

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:07

Pergub dan Perda APBD DKI 2026 Disahkan, Ini Alokasinya

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:52

Gebrakan Sony-Honda: Ciptakan Mobil untuk Main PlayStation

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:24

Kebijakan Purbaya Tak Jauh Beda dengan Sri Mulyani, Reshuffle Menkeu Hanya Ganti Figur

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:07

PAN Dorong Perlindungan dan Kesejahteraan Tenaga Administratif Sekolah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 13:41

Selengkapnya