Berita

Saleh Husin/Net

Olahraga

Bakal Terjadi "Final Terlalu Cepat", Saleh Husin Masih Favoritkan Brazil

SABTU, 30 JUNI 2018 | 08:59 WIB | LAPORAN: RUSLAN TAMBAK

. Sebanyak 48 pertandingan babak fase grup Piala Dunia 2018 di Rusia telah usai dan para tim sudah bersiap menghadapi babak 16 besar. Selama dua pekan, penggemar si kulit bundar sudah disuguhi rangkaian drama hasil pertandingan yang membuat peta turnamen bola paling akbar berubah dari perkiraan semula.

Paling mencolok adalah tim juara bertahan Jerman yang pulang lebih awal, dilibas Meksiko dan takluk oleh Korea Selatan. Kejutan lainnya adalah negara 'kecil' Islandia menahan imbang Lionel Messi Cs. Bintang Barcelona itu juga gagal mengeksekusi tendangan penalti.

Selain itu, tidak ada satupun wakil Afrika yang melaju ke babak berikutnya. Mesir, Maroko, Nigeria, Senegal dan Tunisia mesti angkat koper lebih dulu.


Kejutan demi kejutan itu juga ikut dicermati oleh mantan Menteri Perindustrian Saleh Husin yang juga penggemar sepak bola dan futsal. Pendukung timnas Brazil ini menilai hasil fase grup juga membuat skema pertandingan selanjutnya menjadi menarik.

Beberapa tim kuat yang awalnya diperkirakan baru bertemu di delapan besar, semi final atau bahkan final, ternyata harus segera berlaga di enam belas besar.

Contohnya, dari pertandingan Belgia dan Inggris yang berakhir dengan skor 1-0, membuat Eden Hazard bakal menghadapi Makoto Hasebe yang memimpin timnas Jepang di 16 besar. Sedangkan Brazil akan bertemu Meksiko.

Skenario prediksi selanjutnya pun dirinci oleh Saleh. Belgia melibas Jepang dan Brazil diharapkan mengalahkan Meksiko.

"Setelah melihat hasil Inggris vs Belgia, maka selanjutnya akan terjadi 'real final yang kecepatan' yaitu Brazil melawan Belgia di delapan besar," kata Salah dalam keterangannya, Sabtu (30/6).

Semula, Saleh berharap kedua negara baru bertemu di laga puncak yang juga disebutnya sebagai final ideal Piala Dunia 2018 ini.

Di laga versus Belgia, tim Samba diidam-idamkannya tampil sebagai pemenang dan maju ke semi final untuk menghadapi Perancis.

"Di situ (semi final), mereka akan mengalahkan Perancis. Lalu di final akan berhadapan dengan Inggris yang sebelumnya mengungguli Spanyol. Jadi finalnya adalah Brazil vs Inggris. Amerika Latin melawan Eropa, gaya permainan yang berbeda ini bakal menarik nantinya," ulasnya.

Managing Director Sinar Mas ini juga menyoroti atmosfer pertandingan final kelak. Semangat Inggris tidak lain karena bertekad mengembalikan harga diri sebagai negara yang mengklaim sebagai penemu sepak bola modern namun baru sekali juara di tahun 1966.

"Sedangkan Brazil berambisi meraih gelar juara dunia keenam dan sekaligus menebus kekalahan saat menjadi tuah rumah Piala Dunia 2014 silam. Kali ini, mereka jauh lebih baik, bermain lepas dan cantik. Bravo Brazil!" pungkas Saleh. [rus]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

Makin Botak, Pertanda Hidup Jokowi Tidak Tenang

Selasa, 16 Desember 2025 | 03:15

UPDATE

Bawaslu Usul Hapus Kampanye di Media Elektronik

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:26

Huntap Warga Korban Bencana Sumatera Mulai Dibangun Hari Ini

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:25

OTT Jaksa Jadi Prestasi Sekaligus Ujian bagi KPK

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:11

Trauma Healing Kunci Pemulihan Mental Korban Bencana di Sumatera

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:42

Lula dan Milei Saling Serang soal Venezuela di KTT Mercosur

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:35

Langkah Muhammadiyah Salurkan Bantuan Kemanusiaan Luar Negeri Layak Ditiru

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:24

Jadi Tersangka KPK, Harta Bupati Bekasi Naik Rp68 Miliar selama 6 Tahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:56

Netanyahu-Trump Diisukan Bahas Rencana Serangan Baru ke Fasilitas Rudal Balistik Iran

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:32

Status Bencana dan Kritik yang Kehilangan Arah

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:55

Cak Imin Serukan Istiqomah Ala Mbah Bisri di Tengah Kisruh PBNU

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:28

Selengkapnya