Berita

Ryamizard Ryacudu/RMOL

Hukum

Menhan: Justru Saya Yang Paling Paham

KAMIS, 07 JUNI 2018 | 13:29 WIB | LAPORAN:

. Menteri Pertahanan RI Ryamizard Ryacudu heran dengan pernyataan Mantan Kepala Staf TNI Angkatan Udara (KSAU) Agus Supriatna ada pihak yang tidak paham soal mekanisme APBN terkait pembelian Helikopter Augusta Westland (AW)-101 milik TNI AU.

"Enggak paham anggaran?" tanya Ryamizard terheran-heran ketika ditemui di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (7/6).

Ryamizard menyebutkan jika pihak yang dimaksudkan Agus adalah Kemenhan, maka itu adalah satu kekeliruan yang cukup besar.

"Justru saya yang paling paham, itu aja," tukasnya.

Mantan KSAU Agus Supriatna mengaku heran karena tidak ada satupun pihak KPK yang menanyakan permasalahan pembelian Heli buatan Inggris-Itali tersebut selama dia menjabat.

Ia menjelaskan dirinya bukan pihak yang membuat masalah ini muncul. Menurutnya masalah ini tidak akan terjadi jika pembuat keputusan mengerti mekanisme anggaran APBN, mengerti Peraturan Menteri Pertahanan No 17/2011 serta Peraturan Panglima Nomor 23 Tahun 2012.

"Sebetulnya dari awal dulu saya tidak pernah mau bikin gaduh, mau bikin ribut permasalahan ini. Karena AW-101 ini harusnya teman-teman juga tahu. Coba tanya kepada yang membuat masalah ini, tahu enggak UU APBN, tahu enggak mekanisme anggaran APBN itu seperti apa. Kalau tahu tidal mungkin melakukan hal ini," ujarnya di gedung KPK, Jakarta, Rabu (6/6).

Meski tidak menyebutkan pihak-pihak yang membuat masalah namun Agus meminta Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu, mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo dan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto duduk bersama menyelesaikan masalah ini.

"Kita pecahkan bersama dimana sebetulnya masalahnya itu. Begitu. Jangan masing-masing merasa hebat, merasa benar karena punya kekuasaan," ujarnya

"Saya berharap, dengan siapa saya tidak tahu, kita duduk bersama, kita bicara blak-blakan," sambung Agus. [rus]

Populer

Rocky Gerung Ucapkan Terima Kasih kepada Jokowi

Minggu, 19 Mei 2024 | 03:46

Dulu Berjaya Kini Terancam Bangkrut, Saham Taxi Hanya Rp2 Perak

Sabtu, 18 Mei 2024 | 08:05

Bikin Resah Nasabah BTN, Komnas Indonesia Minta Polisi Tangkap Dicky Yohanes

Selasa, 14 Mei 2024 | 01:35

Massa Geruduk Kantor Sri Mulyani Tuntut Pencopotan Askolani

Kamis, 16 Mei 2024 | 02:54

Ratusan Tawon Serang Pasukan Israel di Gaza Selatan

Sabtu, 11 Mei 2024 | 18:05

Siapa Penantang Anies-Igo Ilham di Pilgub Jakarta?

Minggu, 12 Mei 2024 | 07:02

Aroma PPP Lolos Senayan Lewat Sengketa Hasil Pileg di MK Makin Kuat

Kamis, 16 Mei 2024 | 14:29

UPDATE

Helikopter Rombongan Presiden Iran Jatuh

Senin, 20 Mei 2024 | 00:06

Tak Dapat Dukungan Kiai, Ketua MUI Salatiga Mundur dari Penjaringan Pilwalkot PDIP

Minggu, 19 Mei 2024 | 23:47

Hanya Raih 27 Persen Suara, Prabowo-Gibran Tak Kalah KO di Aceh

Minggu, 19 Mei 2024 | 23:25

Bangun Digital Entrepreneurship Butuh Pengetahuan, Strategi, dan Konsistensi

Minggu, 19 Mei 2024 | 23:07

Khairunnisa: Akbar Tandjung Guru Aktivis Semua Angkatan

Minggu, 19 Mei 2024 | 22:56

MUI Jakarta Kecam Pencatutan Nama Ulama demi Kepentingan Bisnis

Minggu, 19 Mei 2024 | 22:42

Jelang Idul Adha, Waspadai Penyakit Menular Hewan Ternak

Minggu, 19 Mei 2024 | 21:57

KPU KBB Berharap Dana Hibah Pilkada Segera Cair

Minggu, 19 Mei 2024 | 21:39

Amanah Ajak Anak Muda Aceh Kembangkan Kreasi Teknologi

Minggu, 19 Mei 2024 | 21:33

Sudirman Said Maju Pilkada Jakarta, Ini Respons Anies

Minggu, 19 Mei 2024 | 21:17

Selengkapnya