Berita

Hukum

Bom Pipa Untuk Ledakkan DPR-DPRD Diduga Rakit Di Kampus

MINGGU, 03 JUNI 2018 | 00:59 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Tiga tersangka teror alumni Universitas Riau diduga merakit bom pipa di area kampus.

Kepala Divisi Humas Polri, Irjen Pol Setyo Wasisto menjelaskan ketiga tersangka ini memiliki kemampuan untuk merakit bom.

Dalam pengeledahan tim Densus 88 anti teror juga menemukan di gelanggang mahasiswa Fisipol Universita Riau, antara lain dua jenis bom pipa siap ledak.


"Di lokasi juga ditemukan satu buah granat rakitan, bahan peledak TAPT yang telah jadi alias sudah diracik, bahan baku peledak diantaranya pupuk KNO3, Sulfur, Gula dan Arang. Dua busur panah dan senapan angin," kata Setyo dalam keteranganya, Sabtu (2/6) malam.

Setyo menjelaskan penangkapan terhadap ketig tersangka teror ini dilakukan pada Sabtu (2/6) sekitar pukul 13.30 WIB.

Adapun tiga orang alumni Universitas Riau yang diamankan dari dalam kampus yaitu, MNZ (33), RB alias D (34) dan OS alias K (32).

Para tersangka teroris ini juga membagikan cara pembuatan bom di link group telegram. Rencana mereka, sambung Setyo yaitu dengan menyerukan amaliah terhadap para mahasiswa dengan sasaran terhadap gedung DPR dan DPRD

"MNZ merupakan pegawai swasta 33 tahun dan tinggal di Lubuk Sakat, Kampar Riau. Ditangkap di dalam Kampus Unri. RB alias D pegawaoli swasta, OS alias K pegawai swasta. Keduanya juga eks mahasiswa Unri," ujar Setyo. [nes]


Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya