Berita

Foto/Net

Nusantara

Diduga Bela HTI, Guru Besar Undip Kena Sidang Etik

SELASA, 22 MEI 2018 | 21:04 WIB | LAPORAN:

Universitas Diponegoro (Undip), Semarang mengambil sikap terkait adanya dugaan guru besar dan beberapa dosen Undip yang diduga menganut dan membela paham Hizbut Tahrir Indonesia (HTI).

Sikap ini menyusil viralnya pernyataan Guru Besar Fakultas Hukum Undip berbentuk gambar yang bertentangan dengan konstitusi, NKRI, Pancasila dan UUD 1945.

Kepala UPT Humas dan Media Undip Nuswantoro Dwiwarno menyatakan Undip merupakan Universitas Negeri yang berkomitmen mencerdaskan kehidupan bangsa berdasarkan Pancasila, UUD 1945 serta NKRI.

Pimpinan dan Civitas Akademika Undip, sambung  Nuswantoro menolak tegas dan menyayangkan segala bentuk ujaran, tindakan yang bertentangan dengan konstitusi, NKRI, Pancasila dan UUD 1945.

"Undip tidak akan mentolelir segala bentuk ujaran, tindakan yang bersifat merongrong kewibawaan kedaulatan NKRI, UUD 1945 serta Pancasila," ujar Nuswantoro dalam ketrangan tertulis seperti diberitakan Kantor Berita RMOLJateng, Selasa (22/5).

Nuswantoro menambahkan persoalan tersebut sudah diserahkan pada Dewan Kehormatan Kode Etik (DKKE) Universitas.

Menurutnya jika dalam pemeriksaan terbukti adanya pelanggaran etik akademik maka pihak yang diduga diduga menganut dan membela paham HTI akan dikenai sanksi disiplin ASN sesuai ketentuan yang berlaku.

"Undip memandang perlu menyampaikan ketegasan sikap terkait viral postingan di media sosial yang di dalamnya terkait staff Undip yang pada pokoknya diduga berisi pernyataan yang bertentangan dengan Pancasila dan UUD 1945 serta NKRI ini," pungkasnya. [nes]
 

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji!

Senin, 06 Mei 2024 | 05:37

Samani-Belinda Optimis Menang di Pilkada Kudus

Senin, 06 Mei 2024 | 05:21

PKB Kota Probolinggo cuma Buka Pendaftaran Wawalkot

Senin, 06 Mei 2024 | 05:17

Golkar-PDIP Buka Peluang Koalisi di Pilgub Jabar

Senin, 06 Mei 2024 | 04:34

Heboh Polisi Razia Kosmetik Siswi SMP, Ini Klarifikasinya

Senin, 06 Mei 2024 | 04:30

Sebagian Wilayah Jakarta Diperkirakan Hujan Ringan

Senin, 06 Mei 2024 | 03:33

Melly Goeslaw Tetarik Maju Pilwalkot Bandung

Senin, 06 Mei 2024 | 03:30

Mayat Perempuan Tersangkut di Bebatuan Sungai Air Manna

Senin, 06 Mei 2024 | 03:04

2 Remaja Resmi Tersangka Tawuran Maut di Bandar Lampung

Senin, 06 Mei 2024 | 02:55

Aspirasi Tak Diakomodir, Relawan Prabowo Jangan Ngambek

Senin, 06 Mei 2024 | 02:14

Selengkapnya