Berita

Foto/RMOLJabar

Bisnis

Harga Bapok Di Pasar Cileunyi Relatif Stabil, Daging Dan Telur Naik

KAMIS, 17 MEI 2018 | 03:59 WIB | LAPORAN:

Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jawa Barat memastikan harga bahan pokok (bapok) masih relatif stabil. Namun untuk daging dan telur ada kenaikan harga menjelang hari pertama Ramadhan.

Hal itu dikatakan Ketua Komisi II DPRD Jabar, Didi Sukardi saat melakukan sidak bersama Ketua DPRD Jabar, Ineu Purwadewi Sundari dan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Jabar di Pasar Cileunyi, Kabupaten Bandung, Rabu (16/5).

"Berdasarkan pantauan kami memang harga-harga relatif stabil. Kalaupun ada peningkatan misalnya beras, itu masih wajar karena ini hari pertama puasa," kata Didi Seperti diberitakan Kantor Berita RMOLJabar.


Didi berharap, harga bapok tersebut stabil sampai lebaran nanti, meskipun diakuinya hal itu tergantung permintaan dan penawaran.

Didi menuturkan, harga bapok meningkat bukan karena barangnya tidak ada, namun karena meningkatnya permintaan.

Selain itu, sambung Didi, yang perlu dikhawatirkan adalah kenaikan lantaran ketiadaan barang di pasar. Menurutnya, pemantauan perlu untuk melihat apakah nantinya perlu dilakukan intervensi atau tidak.

Politisi PKS ini memastikan, persediaan kebutuhan pokok di Jabar untuk Ramadhan dirasakan cukup.

"Untuk itu kami berkoordinasi dengan dinas terkait serta Bulog bilamana nantinya diperlukan intervensi pasar," pungkasnya. [nes]


Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

UPDATE

KPK Siap Telusuri Dugaan Aliran Dana Rp400 Juta ke Kajari Kabupaten Bekasi

Rabu, 24 Desember 2025 | 00:10

150 Ojol dan Keluarga Bisa Kuliah Berkat Tambahan Beasiswa GoTo

Rabu, 24 Desember 2025 | 00:01

Tim Medis Unhas Tembus Daerah Terisolir Aceh Bantu Kesehatan Warga

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:51

Polri Tidak Beri Izin Pesta Kembang Api Malam Tahun Baru

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:40

Penyaluran BBM ke Aceh Tidak Boleh Terhenti

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:26

PAN Ajak Semua Pihak Bantu Pemulihan Pascabencana Sumatera

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:07

Refleksi Program MBG: UPF Makanan yang Telah Berizin BPOM

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:01

Lima Tuntutan Masyumi Luruskan Kiblat Ekonomi Bangsa

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:54

Bawaslu Diminta Awasi Pilkades

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:31

Ini yang Diamankan KPK saat Geledah Rumah Bupati Bekasi dan Perusahaan Haji Kunang

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:10

Selengkapnya