Berita

Politik

Menkominfo: Facebook Tidak Boleh Hanya Menunggu Otoritas Inggris

SENIN, 07 MEI 2018 | 17:57 WIB | LAPORAN:

Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Rudiantara, mengklarifikasi kasus kebocoran data pengguna Facebook kepada Vice President and Public Policy Facebook Asia Pacific, Simon Milner.

Kebocoran data pengguna itu melibatkan pihak ketiga yaitu konsultan politik Cambridge Analytica. Usai pertemuan, Rudiantara, menjelaskan bahwa kasus ini sedang ditangani oleh aparat hukum di Inggris.

"Tadi disampaikan bahwa Cambrigde Analityca sekarang sedang diaudit, bahkan bukan oleh Facebook tapi oleh otoritas di Inggris. Jadi Facebook pun harus nunggu," ujar Rudiantara di Kementerian Kominfo, Jalan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Senin (7/7).

Namun, pihak pemerintah Indonesia menegaskan kepada Facebook bahwa harus ada upaya lain untuk mempercepat kejelasan perkara ini.

"Saya sampaikan di rapat, enggak bisa hanya menunggu dari otoritas Inggris. Juga harus cari upaya lain," tegas Rudiantara.

Dari 80 juta data pengguna yang diduga bocor di berbagai negara, Indonesia termasuk salah satu yang jumlah kebocorannya paling besar yaitu satu juta data pengguna. Angka ini didapatkan dari keterangan Facebook.

Namun, Simon belum memastikan jumlah data pengguna Facebook yang bocor karena masih dikaji oleh otoritas di London.

"Dalam hal ini Facebook melakukan (investigasi) paralel. Sambil menunggu informasi dari audit di Inggris, Facebook akan lakukan langkah konkret guna mencegah kebocoran data," jelas Rudiantara.

Selain membahas isu kebocoran data, Rudiantara dan Simon juga membahas soal penanggulangan konten-konten negatif dalam Facebook yang mengarah ke sentimen suku, agama, ras dan antargolongan. [ald]

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Daftar Bakal Calon Gubernur, Barry Simorangkir Bicara Smart City dan Kesehatan Untuk Sumut

Selasa, 07 Mei 2024 | 22:04

Acara Lulus-Lulusan Pakai Atribut Bintang Kejora, Polisi Turun ke SMUN 2 Dogiyai

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:57

Konflik Kepentingan, Klub Presiden Sulit Diwujudkan

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:41

Lantamal VI Kirim Bantuan Kemanusiaan Untuk Korban Banjir dan Longsor di Luwu

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:33

Ketua MPR: Ditjen Bea Cukai, Perbaiki Kinerja dan Minimalkan Celah Pelanggaran!

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:33

Anies: Yang Tidak Mendapatkan Amanah Berada di Luar Kabinet, Pakem Saya

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:25

Ide Presidential Club Karena Prabowo Ingin Serap Pengalaman Presiden Terdahulu

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:17

Ma’ruf Amin: Presidential Club Ide Bagus

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:09

Matangkan Persiapan Pilkada, Golkar Gelar Rakor Bacakada se-Sumut

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:04

Dua Kapal Patroli Baru Buatan Dalam Negeri Perkuat TNI AL, Ini Spesifikasinya

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:00

Selengkapnya