Berita

Sri Hartoyo/Biro Komunikasi Publik Kementerian PUPR

Bisnis

Pasar Atas Bukittinggi Akan Dibangun Konsep Hemat Energi

MINGGU, 06 MEI 2018 | 06:47 WIB | LAPORAN:

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Direktorat Jenderal Cipta Karya akan memulai pembangunan Pasar Atas Bukittinggi yang beberapa waktu lalu mengalami kebakaran.

Pasar Atas Bukittinggi mengalami kebakaran hebat pada 30 Oktober 2017 lalu yang menyebabkan sekitar 1.000 lebih kios pedagang di gedung tiga lantai itu ludes terbakar. Umumnya pedagang Pasar Atas menjual pakaian, songket, sulam, makanan dan jenis dagangan lainnya.   

Wakil Presiden Jusuf Kalla sempat meninjau kondisi pasar tersebut pasca kebakaran. Dalam peninjauan yang didampingi Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Wapres Jusuf Kalla mengatakan bahwa setelah selesai di bangun atau di rehab, pengelolaan pasar tersebut agar dikembalikan lagi kepada masyarakat.


Menteri Basuki mengatakan, meskipun kewenangan pemerintah daerah, semua pihak harus turun tangan membantu. "Termasuk Kementerian PUPR," tegas Menteri Basuki.

Sementara itu Direktur Jenderal Cipta Karya Kementerian PUPR Sri Hartoyo mengatakan, pembangunan Pasar Atas akan dilaksanakan pada pertengahan tahun ini.

"Biaya yang dibutuhkan diperkirakan sebesar Rp 354 miliar melalui APBN tahun 2018. Pembangunan diperkirakan memakan waktu 17 bulan dengan kontrak tahun jamak 2018-2019," kata Sri Hartoyo dalam kunjungannya ke Bukittinggi baru-baru ini.
 
Berkenaan dengan desain gedung Pasar Atas, akan menerapkan prinsip bangunan gedung hijau yaitu hemat energi sehingga mengurangi emisi karbon. Selain itu desain pasar akan dibuat menarik sehingga menambah daya tarik wisata Bukittinggi karena lokasinya berada di pusat wisata Jam Gadang.

"Konsep akan disesuaikan dengan fungsi kota sebagai kota tujuan wisata dengan keselarasan lingkungan dan mempertahankan kearifan lokal mulai dari tahap perencanaan hingga pembangunan dengan melibatkan pemerintah daerah," jelas Sri Hartoyo.

Menurutnya luas lahan Pasar Atas akan dikembangkan dari 1 ha menjadi 1,4 ha. Selain itu akan dilakukan pergeseran tapak sejauh 10 meter ke belakang untuk lebih memperluas areal pedestrian Jam Gadang.

Lantai yang semula dirancang sebagian untuk basemen dan sebagian untuk kios akan digunakan seluruhnya untuk parkir basement.

Sementara itu Walikota Bukittinggi, Ramlan Nurmatias mengharapkan pembangunan Pasar Atas dapat berlangsung sesuai jadwal karena menyangkut nasib pedagang yang terdampak bencana kebakaran. Pada saat ini, Pemerintah Kota Bukittinggi sedang melakukan pembongkaran dan pembersihan lokasi.

Secara bersamaan juga tengah dilakukan pelelangan yang dijadwalkan selesai akhir Juni 2018, sehingga awal Juli 2018 sudah dimulai konstruksi fisiknya.[wid/***]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

KPK Siap Telusuri Dugaan Aliran Dana Rp400 Juta ke Kajari Kabupaten Bekasi

Rabu, 24 Desember 2025 | 00:10

150 Ojol dan Keluarga Bisa Kuliah Berkat Tambahan Beasiswa GoTo

Rabu, 24 Desember 2025 | 00:01

Tim Medis Unhas Tembus Daerah Terisolir Aceh Bantu Kesehatan Warga

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:51

Polri Tidak Beri Izin Pesta Kembang Api Malam Tahun Baru

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:40

Penyaluran BBM ke Aceh Tidak Boleh Terhenti

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:26

PAN Ajak Semua Pihak Bantu Pemulihan Pascabencana Sumatera

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:07

Refleksi Program MBG: UPF Makanan yang Telah Berizin BPOM

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:01

Lima Tuntutan Masyumi Luruskan Kiblat Ekonomi Bangsa

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:54

Bawaslu Diminta Awasi Pilkades

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:31

Ini yang Diamankan KPK saat Geledah Rumah Bupati Bekasi dan Perusahaan Haji Kunang

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:10

Selengkapnya