Berita

Amin Santono/Net

Hukum

Amin Santono Pilih Parkiran Bandara Halim Untuk Transaksi Suap

MINGGU, 06 MEI 2018 | 01:50 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Anggota DPR RI Komisi XI dari Fraksi Partai Demokrat Amin Santono resmi ditetapkan sebagai tersangka korupsi Usulan Dana Perimbangan Daerah RAPBN-P Tahun Anggaran 2018 oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Dalam pengungkapan ini, KPK berhasil mengamankan uang dengan total Rp 500 juta yang diterima dengan berbeda metode. Uang Rp400 juta diterima tunai dan sisanya dalam bentuk transfer. Uang tersebut diterima Amin dari pihak swasta bernama Ahmad Ghaist.

Wakil Ketua KPK Saut Situmorang mengatakan, transaksi suap ini dilakukan di halaman parkiran Bandara Halim Perdanakusumah, Jakarta Timur pada Jumat (4/5) malam.


"AG (Ahmad Ghaist) memindahkan uang dari mobilnya ke mobil AMS (Amin Santono) di parkiran," ujar Saut dalam konfrensoli pers di gedung KPK, Jakarta, Sabtu (5/5).

Setelah pemindahan uang, tim KPK, kata Saut langsung menciduk AMS bersama supirnya di pintu keluar bandara, dan menemukan uang tersebut yang tersimpan dalam amplop coklat yang dimasukan ke dalam tas.

Amin diduga menerima hadiah atau janji sebesar tujuh persen atau Rp1,7 miliar yang merupakan komitmen fee dari dua proyek di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sumedang senilai Rp25 miliar.

Uang 400 juta ini, berasal dari lingkungan kontraktor pemenang tender proyek-proyek di Pemkab Sumedang.

"AGD tetap sebagai koordinator dan pengepul dana untuk memenuhi permintaarn AMS," beber Saut.

Selain itu, KPK juga turut mengamankan sejumlah aset sebagai barang bukti yang diduga dari hasil pidana korupsi berupa logam mulia seberat 1,9 kilogram atau senilai Rp1,8 miliar serta SGD63 ribu dan USD12.500

Dalam korupsi ini, selain menetapkan AMS, KPK juga menetapkan tiga tersangka lain yaitu Eka Kamaluddin pihak swasta/perantara, Yaya Purnomo selaku Ditjen Perimbangan Keuangan Daerah) dan Ahmad Ghaist. [nes]


Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Cetak Rekor 4 Hari Beruntun! Emas Antam Nyaris Tembus Rp2,6 Juta per Gram

Rabu, 24 Desember 2025 | 10:13

Saham AYAM dan BULL Masuk Radar UMA

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:55

Legislator PKB Apresiasi Langkah Tegas KBRI London Laporkan Bonnie Blue

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:44

Prabowo Bahas Kampung Haji dengan Sejumlah Menteri di Hambalang

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:32

Pejabat Jangan Alergi Dikritik

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:31

Saleh Daulay Dukung Prabowo Bentuk Tim Arsitektur Perkotaan

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:26

Ribuan Petugas DLH Diterjunkan Jaga Kebersihan saat Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:21

Bursa Asia Bergerak Variatif Jelang Libur Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:13

Satu Hati untuk Sumatera: Gerak Cepat BNI & BUMN Peduli Pulihkan Asa Warga

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:04

Harga Minyak Naik Jelang Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 08:54

Selengkapnya