Berita

Rizal Ramli-Sri Mulyani/Net

Politik

Debat SM Vs RR, Publik Bisa Tahu Ide Siapa Yang Tokcer

MINGGU, 29 APRIL 2018 | 01:39 WIB | LAPORAN: WIDIAN VEBRIYANTO

Debat antara ekonom senior Rizal Ramli dengan Menteri Keuangan Sri Mulyani bisa membuka mata masyarakat Indonesia, tentang ide siapa yang lebih tokcer menangani masalah.

Begitu kata pengamat politik dari Universitas Pelita Harapan (UPH) Emrus Sihombing dalam keterangan tertulisnya kepada redaksi, Minggu (29/4).

“Sebenarnya, perdebatan akan menarik jika mereka berdua memakai paradigma yang sama tentang skema utang pemerintah. Dengan demikian, publik dapat memberi penilaian, apakah pandangan SM (Sri Mulyani) atau pandangan RR (Rizal Ramli) yang lebih solutif untuk bangsa dan negara,” ujarnya.


Paradigma yang dimaksud Emrus adalah mengenai kesamaan sudut pandang mengenai utang pemerintah, termasuk aturan, UU dan ukuran yang sama.

Kata dia, jika keduanya menggunakan paradigma yang berbeda tentang skema utang pemerintah tersebut, maka mereka berdua hanya mencari pembenaran diri. Sebab argumentasi yang mereka berdua bangun bersebrangan satu dengan lainnya.

“Sangat kecil kemungkinan, mereka berdua menggunakan paradigma yang sama. Selain itu, saat ini posisi mereka berdua sangat berbeda dalam pemerintahan sekarng. Posisi dan kepentingan seorang aktor sosial akan menentukan tindakan komunikasi politiknya,” urainya.

Jika mereka berdua  berangkat dari paradigma yang berbeda, maka perdebatan tidak begitu produktif untuk kepentingan bangsa dan negara.

Dengan demikian, yang diuntungkan dari perdebatan tersebut hanya Sri Mulyani dan Rizal Ramli saja.

“Setidaknya mereka berdua semakin populer, yang bisa mereka gunakan menjadi modal komunikasi pemasaran politik untuk menjadi balon capres atau cawapres pada Pilpres 2019,” tukasnya. [ian]

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya