Berita

Foto: Istimewa

Nusantara

Menhan Ryamizard: KRI Ardadedeli Perkuat Pertahanan Nasional

RABU, 25 APRIL 2018 | 14:43 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Menteri Pertahanan Republik Indonesia (Menhan RI) Ryamizard Ryacudu hadir pada acara "Ship naming dan delivery KRI Ardadedali-404" di Okpo, Korea Selatan, hari ini (Rabu, 25/4).

Menhan sendiri hadir bersama Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana Ade Supandi berserta pejabat TNI lainya pada peresmian KRI Ardadedali-404 tersebut.

Dalam pidato sambutannya, Menhan menyampaikan, bahwa kehadiran KRI Ardadedali-404 akan menambah kekuatan TNI Angkatan Laut serta memberikan efek gentar yang tinggi dalam sistem pertahanan kawasan.


"Diresmikannya KRI Ardadedeli ini juga akan meningkatkan pertahanan nasional. Ini harus kita sambut dengan baik, karena akan menjadi momentum penting bagi pembangunan kekuatan pertahanan negara di laut ke depan," ujar Menhan dalam acara tersebut.

Menhan juga menjelaskan, peresmian KRI Ardadedali ini juga menjadi momentum kebangkitan pertahanan nasional.

Indonesia juga akan optimis untuk meningkatkan kemampuan dan kekuatan pertahanan negara di laut menuju minimum essential force.

"Karena pada prinsipnya tidak akan pernah terjadi sebuah pertahanan negara yang kuat tanpa ditopang oleh alutsista yang kuat pula," jelas mantan Kepala Staf Angkatan Darat ini.

Kemudian, Menhan menambahkan, bahwa pemberian nama Ardadedali pada kapal tersebut juga sangat tepat lantaran diambil dari salah satu nama senjata panah yang dimiliki oleh Arjuna.

Raden Arjuna sendjri dikenal, lanjut Menhan, dikenal sebagai sang Pandawa yang menawan parasnya dan lemah lembut budinya.

"Bentuk ujung anak panah pusaka andalan ini seperti burung dan memiliki jiwa yaitu Ardadedali. Anak panah Ardadedali merupakan senjata yang dahsyat yang dapat melumpuhkan musuhnya di medan pertempuran besar," pungkas Menhan seperti keterangan yang diterima redaksi. [mel]

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

Distribusi Bantuan di Teluk Bayur

Minggu, 07 Desember 2025 | 04:25

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

UPDATE

RUU Koperasi Diusulkan Jadi UU Sistem Perkoperasian Nasional

Rabu, 17 Desember 2025 | 18:08

Rosan Update Pembangunan Kampung Haji ke Prabowo

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:54

Tak Perlu Reaktif Soal Surat Gubernur Aceh ke PBB

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:45

Taubat Ekologis Jalan Keluar Benahi Kerusakan Lingkungan

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:34

Adimas Resbob Resmi Tersangka, Terancam 10 Tahun Penjara

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:25

Bos Maktour Travel dan Gus Alex Siap-siap Diperiksa KPK Lagi

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:24

Satgas Kemanusiaan Unhan Kirim Dokter ke Daerah Bencana

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:08

Pimpinan MPR Berharap Ada Solusi Tenteramkan Warga Aceh

Rabu, 17 Desember 2025 | 16:49

Kolaborasi UNSIA-LLDikti Tingkatkan Partisipasi Universitas dalam WURI

Rabu, 17 Desember 2025 | 16:45

Kapolri Pimpin Penutupan Pendidikan Sespim Polri Tahun Ajaran 2025

Rabu, 17 Desember 2025 | 16:42

Selengkapnya