Berita

Foto/Net

Politik

Perpres 20/2018 Buat Elektabilitas Jokowi Menurun, Ujungnya Bagi-Bagi Sembako

KAMIS, 12 APRIL 2018 | 16:46 WIB | LAPORAN:

Presidium Persatuan Pergerakan, Andrianto menilai Peraturan Presiden Nomor 20 Tahun 2018 tentang Penggunaan Tenaga Kerja Asing (TKA) akan menggerus elektabilitas Joko Widodo.

Menurutnya kebijakan tersebut cenderung berpihak kepada kepentingan luar dan tidak berpihak terhadap pekerja lokal yang membutuhkan lapangan pekerjaan.

"Pasti berpengaruh. Apalagi saat ini ekonomi lesu, pertumbuhan ekonomi cuma tumbuh rata-rata 5 persen, sektor riil terpukul, banyak retail yang tutup. Semua merasakan kita jauh tertinggal dari negara tetangga," ujar Andrianto kepada Kantor Berita Politik RMOL, Kamis (12/4).

Lebih lanjut Andrianto menilai alasan Perpres 20/2018 bisa mengurangi elektabilitas Jokowi karena Perpres tersebut berbau kebijakan ekonomi yang neo liberalis.

Dikeluarkannya Perpres tersebut juga mensinyalir visi misi ekonomi kerakyatan dari Jokowi mulai tidak jelas.

Menurutnya, sebagai pemimpin, Jokowi lemah karena terus mengikuti kepentingan pemodal besar dari luar negeri. Bahkan untuk menutupi kelemahan itu, Jokowi memainkan emosi para penggemarnya dengan membagikan sembako kepada masyarakat kurang mampu.

"Makanya cara primitf dimainkan lagi, yakni bagi-bagi sembako," tutup Andrianto. [nes] 

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Misi Dagang ke Maroko Catatkan Transaksi Potensial Rp276 Miliar

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:51

Zita Anjani Bagi-bagi #KopiuntukPalestina di CFD Jakarta

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:41

Bapanas: Perlu Mental Berdikari agar Produk Dalam Negeri Dapat Ditingkatkan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:33

Sadiq Khan dari Partai Buruh Terpilih Kembali Jadi Walikota London

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:22

Studi Privat Dua Hari di Taipei, Perdalam Teknologi Kecantikan Terbaru

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:14

Kekuasaan Terlalu Besar Cenderung Disalahgunakan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:09

Demi Demokrasi Sehat, PKS Jangan Gabung Prabowo-Gibran

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:04

Demonstran Pro-Palestina Lakukan Protes di Acara Wisuda Universitas Michigan

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:57

Presidential Club Patut Diapresiasi

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:37

PKS Tertarik Bedah Ide Prabowo Bentuk Klub Presiden

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:11

Selengkapnya